Viral di Media Sosial
Pakai Seragam Bertuliskan Polisi, Geng Rusia Culik WNA Ukraina di Bali, Ini Respons Ni Luh Djelantik
Anggota DPD RI, Ni Luh Djelantik, turut merespons soal kasus Geng Rusia yang menculik dan merampok warga negara Ukraina di Bali.
Korban dan sopir itu diborgol, dipukuli dan dipakaikan penutup kepala warna hitam.
Mereka dibawa ke salah satu vila di wilayah Kuta Selatan.
Di vila, korban terus dipukuli, telpon genggam milik korban diambil lalu dipaksa mengalihkan aset kripto miliknya ke salah satu akun.
Nilai aset tersebut mencapai 214.429,13 dollar AS atau setara dengan Rp 3,5 miliar.
Korban lalu melapor ke Polda Bali pada 20 Desember 2024. Polisi sudah mengantongi identitas para pelaku.
Mereka terdiri dari enam WNA Rusia, dua WNA Kazakhstan dan satu WNA Ukraina.
Polisi telah memanggil para terduga pelaku.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan konsulat jenderal dari negara para terlapor berasal.
Meski sudah dipanggil, mereka tak hadir. Polisi masih terus mengejar para terduga pelaku.
Jika terbukti melakukan perampokan, para pelaku dijerat dengan Pasal 170 dan Pasal 368 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) juncto Pasal 65 KUHP.
Pasal itu mengatur tentang pemerasan dan kekerasan.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Sosok Driver Ojol yang Dilindas Polisi di Penjompongan, Niat Antar Pesanan Berujung Tewas |
![]() |
---|
Tolak Ajakan Debat, Ahmad Sahroni Ingin Main ke Rumah Keluarga Salsa Erwina Tapi Bantah Intimidasi |
![]() |
---|
Sosok Adam Deni Dipenjara 3 Tahun Karena Cemarkan Nama Ahmad Sahroni, Bahas Soal Karma saat Bebas |
![]() |
---|
Nasib Salsa Erwina Usai Ajak Ahmad Sahroni Debat, Keluarga Mau Didatangi hingga Jadi Korban Doxing |
![]() |
---|
Diajak Debat Soal Gaji DPR oleh Juara Debat Se-Asia Pasific, Ahmad Sahroni Meledek: Ane Mau Betapa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.