Jurus Pram-Rano Atasi Tawuran di Jakarta: Ada 500 Ribu Lapangan Kerja, Daftar PPSU Tak Pakai Ijazah 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, KEMAYORAN - Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengaku sudah menyiapkan jurus jitu untuk mengantisipasi aksi tawuran yang marak yang terjadi di ibu kota.

Pemeran Doel dan sinetron Si Doel Anak Sekolahan ini pun mengaku sudah blusukan ke lokasi-lokasi rawan tawuran.

“Kemarin saya sengaja berkunjung ke daerah Cipinang, karena terindikasi tawuran kampung di sana cukup tinggi. Nah, kita ketemu dengan kelompok-kelompok di sana, kita ngobrol permasalahannya apa sih,” ucapnya di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025).

Dari hasil pertemuan tersebut diperoleh informasi faktor utama yang menyebabkan tawuran sering ialah masalah ekonomi.

Dimana di kawasan itu banyak remaja tidak bekerja karena putus sekolah.

Oleh karena itu, Doel menegaskan komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk membuka lapangan kerja selebar-lebarnya.

“Memang tugas kita menciptakan itu. Makanya kemarin saya sampaikan, Jakarta akan menciptakan 500 ribu lapangan kerja,” ujarnya.

Salah satu lapangan pekerjaan yang akan dibuka ialah untuk posisi petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

Di era kepemimpinan Pram-Doel, ia menyebut, Pemprov DKI Jakarta bakal mempermudah persyaratan masyarakat yang ingin mendaftar sebagai PPSU.

“PPSU itu kan dulu mungkin (syaratnya) ada ijazah SMP, besok enggak perlu pakai ijazah, yang penting bisa baca tulis cukup, karena PPSU itu kan pekerja yang memang tugasnya merapikan kota,” tuturnya.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya