Nada Tinggi Wakil Wali Kota soal Parkir RSU Tangsel 3 Tahun Lalu Pecah di Bentrokan Ormas
Sudah menjadi rahasia umum, parkir Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Selatan (Tangsel) yang berlokasi di Pamulang dikelola ormas.
"Ngapain lu pada di sini? Gue gawe gimana? Cari kerja lu," kata pekerja itu sambil berusaha menariknya lagi.
Saat pekerja itu kembali menarik salah satu dari tiga oknum anggota ormas, terdengar suara teriakan dari pria lainnya yang diduga satu kawanan dengan ketiga oknum ormas.
Dengan menggunakan jaket Hoodie abu-abu, celana jeans, dan topi hitam, dia berteriak sambil menghentikan pekerja itu.
"Apa? Siapa suruh lu di sini? Bodo amat gue enggak salah, siapa takut gue," kata si pekerja untuk membalas teriakan tersebut sambil menarik tiga pria yang masih duduk di lokasi.
Pada malam harinya, keributan kembali terjadi. Kelompok ormas dan pekerja PT BCI saling beradu fisik hingga terdengar suara petasan di depan RSU Tangsel.
Polisi memeriksa 30 orang yang terlibat dalam bentrokan tersebut.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, puluhan orang itu kini tengah menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
“Sudah diamankan 30 orang. Saat ini sedang diperiksa di Jatanras Ditreskrimum PMJ,” ujar Ade Ary saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (22/5/2025).
Nada Tinggi Pilar 3 Tahun Lalu
Jauh sebelumnya, tiga tahun lalu parkiran RSU Tangsel dikelola ormas dengan tiket parkir Rp 3.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil, dibayar dimuka kepada sesaorang yang membagikan karcis di pintu masuk.
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan menanggapi dengan nada tinggi saat ditanya soal pengelolaan parkir RSU Tangsel itu.
Hal pertama yang ia katakan adalah tentang proses lelang pengelolaan parkir yang harus segera dituntaskan.
"Itukan harus segera ini, Dishub harus segera lelang," kata Pilar usai meninjau kebakaran pasar di belakang Plaza Ciputat, Jumat (13/5/2022).
Pilar menjelaskan, sebenarnya pengelolaan parkir RSU Tangsel sudah dimenangkan oleh sebuah perusahaan.
Namun karena adanya konflik internal di perusahaan itu akhirnya pengelolaan parkir tidak berjalan.
Hal itu yang membuat ormas bisa masuk menguasai.
| Oknum Ormas di Kramat Jati Ancam Korban Pengeroyokan Agar Tak Lapor Polisi |
|
|---|
| "Ngapain Lo Klakson, Nantangin" Emosi Anggota Ormas Keroyok Pemuda di Kramat Jati Jakarta Timur |
|
|---|
| SOSOK Misterius Petinggi Ormas Terdepan Bela Sahara, Nasib Yai Mim Tersudut Tapi Dibela PM Malaysia |
|
|---|
| Firdaus Bikin Ormas Termul, Razman Nasution Jabat Ketum Kami Jokowi-Gibran, Ngobrol 30 Menit di Solo |
|
|---|
| Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo 2 Periode, Firdaus 'Termul': Gibran Presiden, Percaya Deh |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/Wakil-Wali-Kota-Tangsel-Pilar-Saga-Ichsan-di-kawasan-Pasar-Ciputat-Jumat-1352022.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.