Viral di Media Sosial

Kisah Pilu Keluarga Dokter Tewas dalam Tragedi Air India, Begini Kesaksian Saudara Korban

Peristiwa itu teramat memilukan ketika di antara ratusan penumpang yang tewas itu menimpa satu keluarga. 

|
Indian Express dan Istimewa
SATU KELUARGA TEWAS - Satu keluarga dikabarkan tewas dalam tragedi jatuhnya pesawat Air India di Gujarat pada Kamis (12/6/2025). (Indian Express dan Istimewa). 

Dari ranjang rumah sakitnya, ia mengisahkan detik-detik mengerikan saat kecelakaan terjadi.

“Ketika saya siuman, mayat-mayat ada di mana-mana. Saya sangat takut. Saya berdiri, lalu lari. Bagian-bagian pesawat berserakan di sekitar saya,” tuturnya kepada Hindustan Times.

“Seseorang menarik saya dan membawa saya ke ambulans, kemudian saya dibawa ke rumah sakit,” tambahnya.

Belum jelas apakah Ramesh melompat sebelum atau sesudah pesawat menghantam tanah.

Namun, boarding pass yang diperoleh Hindustan Times menunjukkan bahwa ia duduk di kursi 11A, tidak jauh dari pintu darurat.

Rekaman video yang beredar di media sosial, dan ditayangkan oleh beberapa saluran berita India, menunjukkan seorang pria dengan kaus putih berlumuran darah dan celana panjang gelap tertatih-tatih di jalan, sebelum ditolong oleh petugas medis.

Pria itu tampak memiliki memar di wajah dan janggut tipis, mirip dengan foto Ramesh di rumah sakit yang beredar di jagat maya.

Dalam video itu, warga sekitar sempat menanyai sang pria mengenai keberadaan penumpang lain. Ia menjawab lirih, “Mereka semua ada di dalam.”

Dalam keterangannya kepada media, Ramesh juga menyebut bahwa ia bepergian bersama saudaranya, Ajay, yang duduk di baris berbeda di dalam pesawat.

Ia meminta bantuan untuk mengetahui nasib Ajay saat ini.

Hal itu turut dikonfirmasi oleh saudara Ramesh lainnya, Nayan Kumar Ramesh, yang mengatakan bahwa pria berusia 40 tahun itu sangat khawatir dengan kondisi Ajay.

"Ketika dia menelepon kami, dia lebih khawatir dengan saudara saya yang lain, dan berkata 'Temukan Ajay, temukan Ajay.' Hanya itu yang dia pedulikan saat ini,” kata Nayan.

Pihak keluarga di Inggris juga mengonfirmasi bahwa Ramesh berhasil selamat dan tengah menjalani perawatan, namun menolak memberikan keterangan lebih lanjut.

“Kami sedang berduka. Kami sangat terpukul,” ujar Ajay Valgi, sepupu Ramesh yang tinggal di Leicester, kepada BBC.

Valgi sempat berbicara dengan Ramesh melalui sambungan telepon, yang hanya mengatakan bahwa dirinya “baik-baik saja”.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved