PSI Usul Pramono Gelar Sayembara Desain Modern Ondel-Ondel, Tiru Jepang: Ninja Jadi Naruto
Anggota DPRD Jakarta Fraksi PSI, Justin Adrian setuju dengan pelarangan ondel-ondel dipakai untuk mengamen.
TRIBUNJAKARTA,COM - Anggota DPRD Jakarta Fraksi PSI, Justin Adrian setuju dengan pelarangan ondel-ondel dipakai untuk mengamen.
Seperti diketahui, Gubernur Jakarta, Pramono Anung sudah menyatakan larangannya soal ondel-ondel dipakai untuk mencari uang di jalan.
Pemprov Jakarta bersama DPRD pun sedang menggodok Peraturan Daerah (Perda) untuk memberi penghargaan lebih kepada ondel-ondel.
Namun, menurut Justin, Pemprov Jakarta tidak bisa berhenti sampai pada pembuatan aturan.
“Setuju banget ondel-ondel dilarang buat ngamen. Itu degradasi budaya,” ujar Justin saat dihubungi Kompas.com, Kamis (19/6/2025).
“Kalau cuma bentuk larangan, sepertinya hal ini masih terus dilakukan. Di Jakarta ini ada aturan-aturan, sanksi-sanksi sekalipun, seringkali tidak dijalankan oleh eksekutif,” kata dia.
Lebih jauh, Justin bahkan menginginkan seni tradisi Betawi itu dimodernisasi.
Justin meminta Gubernur Jakarta, Pramono Anung untuk menggelar sayembara desain modern ondel-ondel.
Dia memberi contoh Jepang dalam menyulap ninja menjadi lebih modern seperti anime Naruto.
“Seni bukan kitab suci yang tidak boleh diperbaharui. Seni harus dikembangkan agar terus diterima secara lintas generasi. Seperti Jepang dengan ninja sampai Naruto-nya,” ujarnya.
Sebelumnya, Gubernur Pramono Anung kembali menegaskan ingin mengembalikan marwah ondel-ondel sebagai salah satu ikon kesenian Betawi.
Hal ini dilakukan dengan membuat regulasi dalam bentuk peraturan gubernur (pergub) yang mengatur soal penggunaan ondel-ondel.
“Kami sedang menggodok, saya akan mengeluarkan pergub bahwa ondel-ondel sebagai salah satu budaya Betawi hanya akan diperbolehkan untuk acara-cara yang bukan untuk ngamen,” ucapnya di Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (15/6/2025).
Meski akan melarang penggunaan ondel-ondel untuk ngamen, namun tidak serta merta Pemprov DKI Jakarta bakal langsung menertibkannya.
Setelah pergub diterbitkan, nantinya Pemprov DKI Jakarta bakal lebih dulu melakukan sosialisasi.
| Dipangkas Rp300 M, Fraksi PSI Ngotot Tambah Subsidi Pangan 2026 di APBD Perubahan Jakarta |
|
|---|
| Pengamat Nilai Gempuran Ahmad Ali ke Partai Lain Bisa Jadi Bumerang, Ingatkan Soal Karakter Pemilih |
|
|---|
| Pengamat Soroti PSI di bawah Ahmad Ali Makin Galak, Berani Kritik Tajam Megawati dan SBY |
|
|---|
| Reses ke 24 Titik, Politikus PSI Dapat Keluhan Banjir yang Semakin Parah di Jakarta |
|
|---|
| Pengamen yang Bacok Pengamen Lain di Koja Ternyata Bawa Celurit Tiap Hari dalam Ondel-ondelnya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/ilustrasi-ondel-ondel.jpg)