Asosiasi Sebut Penguatan Peran BUMN Jamin Stabilitas Harga Daging

Asosiasi dorong pemerintah memperkuat peran BUMN untuk stabilitasi harga daging. Diketahui harga daging tinggi beberapa bulan terakhir.

TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
STABILITAS HARGA DAGING - Lapak pedagang daging sapi di Pasar Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (29/4/2022). Asosiasi dorong pemerintah memperkuat peran BUMN untuk stabilitasi harga daging. Diketahui harga daging tinggi beberapa bulan terakhir. 

Mansuri melanjutkan, kenaikan harga daging sapi yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir tidak lazim. Kondisi diperparah belum pulihnya daya beli masyarakat sehingga banyak pedagang daging sapi yang beralih dagangan.

"Memang daging sapi ini kenaikannya mulai tidak lazim dan daya beli masyarakat belum pulih sehingga banyak pedagang yang beralih dagang ke dagangan yang lain, seperti ayam, ikan, dan seterusnya. Kuota daging kerbau juga tidak banyak yang disuplai ke pasar dan harganya lebih mahal sehingga kenaikan harga daging sapi tidak bisa dikendalikan," tuturnya.

Sementara itu, Rohim pedagang daging sapi di Pasar Kemiri Depok Jawa Barat mendesak agar pemerintah mengambil alih dalam menentukan harga daging sapi di pasaran.

“Kami meminta agar harga daging di pasaran diambil alih pemerintah agar lebih terjamin dan bisa mengontrol harga pasar dan acuan nya rata . jika di pemerintah sudah menentukan harga daging maximal 90 rb/ kg maka sebaiknya sama rata disemua pedagang,” kata dia. (TribunJakarta.com/Tribunnews.com)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved