Mau Servis Rebana Sampai Drumben Ada di Toko ini

Penulis: Yusuf Bachtiar
Editor: Adiatmaputra Fajar Pratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Iqbal pengerajin alat musik gendang rebana, jambe, marawis, dan marching band TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR

Baca: Aplikasi Tuyul Membuat Takut Supir Ojek dan Taksi Daring

"Biasanya kalau rebana servis ganti kulit sama cat aja, paling lama 3 hari barang udah bisa diambil," jelasnya

Untuk bahan baku kulit dan kayunya, Iqbal masih bergantung dari suplay pengrajin asal Bumiayu.

Keluarga besarnya juga masih aktif menjadi pengrajin alat musik tabuh.

Hal yang membedakan servis rebana, hadroh, dan marawis kata Iqbal hanya kayu atau tabungnya saja.

"Prosesnya ya kaya bikin baru aja, lembaran kulit direndam, dipotong, lalu dipasang ke bodi atau kayunya baru jemur, terus abis itu dipatek, lalu jemur lagi baru ada suaranya," ujarnya

Dari bisnis tersebut Iqbal bisa mengantongi Rp 25 Juta per bulan.

Selain servis, Iqbal juga menjual peralatan musik juga.

Untuk satu set rebana atau marawis dia mematok harga mulai dari Rp 1 Juta sampai Rp 3 Juta.

Baca: Jus Olahan Mengkudu ini Bisa Sembuhkan Penyakit Kolesterol Sampai Asam Urat

Sedangkan untuk hadroh ia memberikan harga mulai dari Rp 2,5 Juta sampai Rp 6 Juta.

Sedangkan untuk drumben ia jual dari Rp 5 juta sampai Rp 25 juta.

"Biasanya orderan dari sekolah, majelis taklim, Dinas, banyak si Alhamdulillah karna di Bekasi cuma di sini doang, udah gitu kita juga bisa Servis sama Jual komplit spare part juga ada, orang paling taunya di pasar yang di Jakarta padahal di Bekasi ada," katanya

Usahanya yang sudah dirintis sejak 2012 itu kini sudah memiliki 5 orang pengrajin.

Ke depan ia berharap bisnisnya dikenal banyak komunitas penggiat alat musik rebana, marawis, hadroh maupun drumben.

"Kita dari mulut ke mulut, pernah dapet orderan dari Sumatera, Kalimantan, itu bukan cuma beli satu set alat musik, kadang mau servis juga orang jauh-jauh ke sini," papar Iqbal

Berita Terkini