Wakil Kepala Polres Majalengka, Kompol Hidayatullah mengatakan, pihaknya sudah memeriksa 9 saksi terkait penembakan kontrakator itu. Salah satu saksi adalah IN sendiri.
"Orang yang diperiksa bertambah, sebelumnya 6 orang menjadi 9 orang," katanya kepada Kompas.com, Rabu (13/11/2019).
Ditambahkan Hidayatullah, untuk kasus ini sendiri masih dalam penyelidikan.
"Status dinaikkan dari penyelidikan menjadi penyidikan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Panji sebenarnya menunggu permintaan maaf dari pelaku.
• Hasil Hong Kong Open 2019: Hafiz/Gloria ke Perempat Final Usai Main 3 Gim Lawan Wakil Inggris
• Hong Kong Open 2019: Fajar/Alfian Dikalahkan Wakil Malaysia Berperingkat 20
• Densus Tangkap Pasangan Muda di Cianjur: Perempuan Bentak Polwan Terkait Bom, Berdebat Cara Ibadah
Namun setelah seharian menunggu tak nampak niat baik dari pelaku, Panji akhirnya melapor ke Polres Majalengka.
"Harapan nunggu disana (Majalengka) satu hari, berharap dari IN ada konfirmasi pemintaan maaf. Tapi ternyata tidak ada itikad baik, minimal minta maaf tapi tidak ada," Kata Panji yang ditemui di Bandung, Selasa (12/11/2019).
Panji pun berharap polisi segera mengusut tuntas kasus penembakan dan ancaman yang dialaminya itu.
"Saya harap kepolisian usut tuntas ini," harapnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Anak Bupati Majalengka yang Tembak Kontraktor Jadi Tersangka
dan
Kasus Anak Bupati Majalengka Tembak Kontraktor, Polisi Periksa 9 Saksi