Antisipasi Virus Corona di DKI

Pemprov DKI Jakarta Sebut Ada 284 Jenazah yang Dimakamkan Pakai SOP Covid-19 di TPU Pondok Ranggon

Penulis: Nur Indah Farrah Audina
Editor: Suharno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di pemakaman untuk jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (6/4/2020)

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Jumlah jenazah yang dimakamkan dengan SOP korban Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, terus bertambah.

TPU Pondok Ranggon menjadi pemakaman jenazah korban Covid-19 di DKI Jakarta, selain TPU Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

Ahmad, petugas makam dari Dinas Pertamam dan Hutan Kota DKI Jakarta, mengatakan sudah ada sekitar 284 jenazah dengan SOP Covid-19 yang dimakamkan hingga Senin (6/4/2020) siang.

"Kalau dihitung dari pertama pas Minggu (15/3/2020), sudah ada 284 jenazah hingga siang ini," kata Ahmad di TPU Pondok Ranggon, Senin (6/4/2020).

Sementara untuk rata-rata yang dimakamkan dalam seharinya sekitar 20 jenazah.

BREAKING NEWS: Ahmad Riza Patria Terpilih Gantikan Sandiaga Uno Jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta

"Untuk seharinya bervariatif. Rata-rata itu 20 jenazah. Namun paling sedikit 15 jenazah," jelasnya.

Pantauan TribunJakarta.com, mobil jenazah terus berdatangan ke lokasi.

Begitu mobil jenazah tiba di area makam, para petugas makam sigap dan mengenakan pakaian lengkap seperti jas hujan, masker dan sarung tangan untuk menurunkan peti jenazah ke liang lahat.

SIMAK Cara Klaim Diskon Token Listrik Via WhatsApp Maupun Website Mulai Hari Ini

"Untuk satu jenazah dari diturunkan hingga selesai dimakamkan butuh waktu sekitar 10 menit," katanya.

Alasan Pemakaman Cepat

Setiap harinya ada saja jenazah yang dimakamkan dengan SOP korban Covid-19 baik di TPU Pondok Ranggon dan jumlahnya belasan.

Bahkan, kedatangan ambulans atau mobil jenazah ke area makam bisa berbarengan.

Pemakaman jenazah di TPU Tegal Alur dengan SOP Covid-19, Minggu (5/4/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA HIKARI PUTRA)

Junaedi, petugas makam di TPU Pondok Ranggon mengaku ia dan rekan-rekan dituntut untuk bekerja cepat.

"Begitu jenazah sampai kita harus cepat dan sudah bersiap," ucap Junaedi.

Halaman
1234

Berita Terkini