Virus Corona di Indonesia

Geram Lihat Stigma Masyarakat Kepada Pasien Covid-19, Najwa Shihab: Jauhi Penyakitnya Bukan Orangnya

Penulis: Muji Lestari
Editor: Muji Lestari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Najwa Shihab

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Presenter ternama Najwa Shihab tampak geram saat membahas stigma negatif masyarakat terhadap pasien Covid-19. 

Hal itu terlihat dari tayangan YouTube Najwa Shihab yang bertajuk 'Melawan Stigma Corona,' (7/4/2020).

Mulanya Najwa Shihab membahas soal kejadian-kejadian yang terjadi di sekitar kita, yang menggambarkan stigma masyarakat terhadap orang-orang yang bersinggungan dengan virus corona.

Misalnya saja peristiwa pengusiran sejumlah tenaga medis yang terjadi beberapa waktu lalu.

Para tenaga medis tersebut diketahui bertugas di rumah sakit yang menangani pasien Covid-19, yakni Rumah Sakit Persahabatan.

Mereka diusir lantaran dianggap masyarakat bisa menularkan virus Covid-19.

Peristiwa lainnya, yakni adanya pasien Covid-19 yang justru dikucilkan oleh masyarakat setempat.

Bahkan beberapa mengaku diusir oleh warga, karena dianggap bisa menularkan virus Covid-19 tersebut.

Yang lebih memprihatinkan, pasien Covid-19 yang sudah meninggal dunia yang hendak dikebumikan pun masih menuai konflik di sejumlah daerah.

Bahkan ada jenazah Covid-19 yang sudah berpindah-pindah tempat pemakaman lantaran ditolak warga.

Kenang Awal Pertemuannya dengan Sule, Raffi Ahmad Jujur Akui Ini: Gua Artis yang Gak Tahu Diri

Hal itu diakui Najwa Shihab membuatnya 'patah hati.'

Ia mengatakan kesadaran masyarakat akan bahaya virus Covid-19 memang mulai terbentuk.

Tetapi Najwa mengingatkan, bahwa aksi jaga jarak ini jangan sampai kebablasan.

"Teman- teman di satu sisi kasus ini menunjukan, ya kesadaran dan kewaspadaan pada virus Covid-19 mulai terbentuk,"

"Namun upaya menjaga jarak ini jangan kebablasan," kata Najwa Shihab.

Halaman
123

Berita Terkini