Setidaknya lebih dari dua jurnalis yang kehilangan kameranya karena terpedaya dengan iming-iming pelaku.
Adapun yang membuat sebagian korban percaya dengan ucapan pelaku, lantaran keduanya mengaku bekerja untuk LIPI.
Keduanya berjanji kepada pemilik kamera untuk membayar sewa ratusan ribu perhari.
Satu diantara korban penipuan kedua pelaku yakni Nur Apriani, atau yang akrab disapa Nona.
Dia mengatakan, berdasarkan sepengetahuannya, korban penipuan kedua tersangka cukup banyak.
Tiap kali ditanya mengenai kamera yang dirental, kedua tersangka ini kerap menghindar dan melontarkan berbagai alasan.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Bermodal Tampang Lugu, Dua Wanita yang Jual Nama LIPI untuk Menipu Akhirnya Diringkus