"Dia ngantuk dan katanya remnya blong," imbuhnya.
Akan tetapi Kompol M Salahuddin menduga sopir tersebut telah berbohong soal rem blong.
"Tapi setelah kami lakukan olah TKP, tidak ditemukan rem blong," katanya.
"Mobil itu saat kita evakuasi, kita masih bisa mengendarai dengan baik," imbuhnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Trauma Alami Kecelakaan Maut Tewaskan 10 Orang di Jalan Sultan Agung, Sopir Truk Menangis Terus