Viral di Media Sosial

4 Fakta Paspampres Tarik Paksa Tangan Jenderal di Indo Defence 2025: Minta Maaf Usai Ditegur Prabowo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PASPAMPRES DITEGUR PRABOWO - Paspampres menarik paksa tangan jenderal polisi saat acara Indo Defence 2025 di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu (11/6/2025). Prabowo yang melihat kejadian itu lalu menegur paspampres tersebut.

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) belakangan menjadi sorotan publik. 

Paspampres tersebut mendapat teguran dari Presiden Prabowo Subianto saat berkunjung ke pembukaan pameran Indo Defence 2025 di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Rabu (11/6/2025). 

Pasalnya paspampres tersebut tiba-tiba menarik paksa tangan seorang jenderal polisi asing saat berada di dekat Prabowo. 

Berikut sederet fakta yang dihimpun TribunJakarta.com. 

1. Hendak merangkul Prabowo

Awalnya, Prabowo sedang berkeliling booth atau gerai milik perusahaan industri pertahanan asal Turkiye.

Saat Prabowo berhenti di salah satu gerai, ia berbincang dengan beberapa jenderal polisi dari luar negeri. 

Sejumlah paspampres pun turut mendampingi Prabowo.

Sesudah berbincang singkat, para jenderal dan Prabowo hendak berfoto bersama.

Namun, tiba-tiba paspampres itu menarik paksa tangan seorang jenderal polisi. 

Pasalnya, diduga jenderal tersebut hendak merangkul Prabowo. 

Paspampres itu terlihat melakukan aksi tersebut dengan spontan demi keselamatan presiden. 

2. Ditegur Prabowo

Prabowo yang sadar dengan aksi refleks paspampres menegurnya. 

Dari raut wajahnya, Prabowo tampak marah. 

Ia lalu mendorong tubuh paspampres agak menjauh dari rombongan itu. 

3. Meminta maaf

Paspampres meminta maaf karena telah membuat Prabowo dan jenderal polisi tersebut tak nyaman. 

Setelah didorong Prabowo, paspampres itu pun langsung menundukkan kepala ke arah Prabowo dan jenderal polisi pertanda memohon maaf. 

4. Saksikan MoU

Dalam acara ini, Prabowo menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI dan Sekretariat Industri Pertahanan Republik Turkiye.

Di pembukaan acara Indo Defence, kedua negara sepakat untuk bekerja sama dalam pengembangan jet tempur generasi kelima Turkiye, KAAN.

Momen penandatanganan MoU ini disaksikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Adapun nota kesepahaman tersebut diteken oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Sekretaris Industri Pertahanan (Savunma Sanayii Baskanligi/SSB) Turkiye, Haluk Gorgun.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Momen Paspampres Ditegur Prabowo di Indo Defence Usai Tepis Tangan Jenderal Polisi Luar Negeri".

 

Berita Terkini