Kebun Binatang Ragunan Buka Sampai Malam, Gubernur Pramono Persilakan Warga Olahraga hingga Pacaran

Taman Margasatwa Ragunan akan dibuka hingga malam hari setiap malam Minggu, pukul 18.00 - 22.00 WIB.

TribunJakarta.com/Pebby Adhe Liana
Pengunjung melihat gajah koleksi Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (23/10/2021). 

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Kabar gembira buat warga Jakarta! Mulai 11 Oktober, Taman Margasatwa Ragunan akan dibuka hingga malam hari setiap malam Minggu, pukul 18.00 - 22.00 WIB.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bilang, masyarakat kini bisa menikmati suasana Ragunan di malam hari, baik untuk berolahraga maupun sekedar rekreasi ringan.

“Mulai minggu ini kami akan coba, setelah jam 18.00 diberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berolahraga sekaligus kalau memang mau menikmati, melihat binatang juga boleh,” ucapnya di Balai Kota Jakarta, Kamis (9/10/2025).

Hanya saja, pengunjung dilarang membawa kendaraan masuk ke dalam area Taman Margasatwa Ragunan.

Sebagai gantinya, pengelola akan menyediakan mobil shuttle untuk mobilitas pengunjung selama berada di area kebun binatang.

“Mobilnya pakai mobil yang diatur secara shuttle, supaya tertib dan tidak mengganggu hewan. Ini kan uji coba pertama, sehingga semua nyaman,” ujarnya.

Untuk tarif masuk, harga tiket Ragunan tetap sama seperti biasa, yaitu Rp3.000 untuk anak dan Rp4.000 untuk dewasa.

Ragunan Jadi Alternatif Hiburan Malam Warga Jakarta

Adapun ide pembukaan Ragunan hingga malam hari ini berawal dari kunjungan Pramono beberapa waktu lalu.

Ia melihat potensi besar fasilitas olahraga di kawasan itu untuk bisa dimanfaatkan warga saat malam hari.

“Fasilitas olahraga di Ragunan itu kan termasuk yang paling lengkap. Jadi, saya minta untuk diuji coba, sehingga masyarakat bisa memanfaatkan malam hari,” tuturnya.

Menurutnya, kebijakan ini juga untuk memberi alternatif hiburan malam bagi warga tanpa perlu pergi jauh ke luar kota.

“Kalau ini sudah berjalan dengan baik, saya yakin masyarakat tidak perlu jauh-jauh, karena memang Ragunan akan kami tata untuk menjadi lebih baik,” kata Pramono.

Dengan nada santai, Pramono juga mengizinkan warga yang ingin menikmati suasana romantis di Ragunan.

“Kalau mau pacaran di Ragunan juga silakan, tapi pacaran yang baik-baik ya,” kata Pramono sambil tertawa.

Ia menambahkan, kebijakan ini masih bersifat uji coba dan masih akan dievaluasi ke depannya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved