Waspada Banjir Rob: Daftar 12 Wilayah Pesisir Jakarta Siaga 3-11 November 2025

Waspada banjir rob melanda pesisir Jakarta pada 3-11 November 2025. Berikut 12 wilayah pesisir Jakarta yang masuk zona rawan.

Gerald Leonardo Agustino/ TribunJakarta.com
WASPADA BANJIR ROB - Banjir rob kembali merendam kawasan permukiman Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, di hari terakhir tahun 2024, Selasa (31/12/2024). Waspada banjir rob melanda pesisir Jakarta pada 3-11 November 2025. Berikut 12 wilayah pesisir Jakarta yang masuk zona rawan. 

Contohnya seperti tanggul laut raksasa (giant sea wall) yang akan dibangun di Jakarta, menjadi salah satu upaya besar untuk mengatasi dampak banjir rob

  • Pemulihan dan pengelolaan hutan mangrove 

Hutan mangrove memainkan peran penting dalam menahan gelombang pasang dan mencegah erosi. 

Mangrove berfungsi sebagai pelindung alami yang dapat meredam energi gelombang sebelum mencapai daratan. 

Beberapa langkah yang diperlukan seperti rehabilitasi kawasan mangrove yang rusak dan penghentian alih fungsi lahan pesisir untuk pembangunan. 

  • Pengelolaan tata ruang wilayah pesisir 

Dilansir dari buku Pembangunan dan Bencana di Wilayah Pesisir (2015) karya Sugeng Harianto, pentingnya tata ruang pesisir yang terencana. 

Daerah dengan ketinggian rendah perlu dilindungi melalui perencanaan zonasi yang tidak memperbolehkan aktivitas pembangunan besar di area rentan banjir rob

Hal yang bisa dilakukan seperti relokasi permukiman dari daerah rawan banjir rob dan pembangunan drainase yang dirancang untuk menghadapi kenaikan air laut. 
Pengurangan eksploitasi air tanah 

Dalam wilayah seperti Jakarta, banjir rob diperparah oleh penurunan muka tanah akibat penggunaan air tanah yang berlebihan. 

Salah satu solusi adalah mengurangi eksploitasi air tanah. Beberapa langkahnya seperti penyediaan sistem air bersih yang lebih baik untuk mengurangi ketergantungan pada air tanah. 

Selain itu, juga penguatan peraturan terkait pengambilan air tanah di kawasan pesisir. 

  • Adaptasi terhadap perubahan iklim 

Banjir rob tidak bisa dilepaskan dari pengaruh perubahan iklim global. Adaptasi terhadap kenaikan permukaan laut harus menjadi fokus utama. Contoh adaptasinya adalah peningkatan kesadaran masyarakat tentang risiko banjir rob dan pembangunan rumah tahan banjir di daerah pesisir.

Berita Terkait

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved