Hendak Belanja ke Pasar, Pasutri Dijambret Saat Lewat Gang di Tambora Jakbar
Pasutri jadi korban pembegalan di Gang Hijau, RW 06, Kelurahan Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu (15/11/2025) pagi.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBORA - Pasangan suami istri (pasutri) menjadi korban pembegalan di Gang Hijau, RW 06, Kelurahan Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu (15/11/2025) pagi.
Dua pelaku merampas ponsel milik korban setelah terjadi tarik-menarik.
Pelaku bahkan mengancam dengan senjata tajam jenis golok. Kejadian Terjadi Sekitar Pukul 06.00 WIB dan terekam CCTV.
Korban Mau Belanja
Ketua RW 06 Tanah Sereal, M Saad, mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Korban adalah warga setempat yang diduga hendak pergi ke pasar usai berdagang.
“Ya mungkin kejadian begalnya setelah mau ke pasar, setelah berdagang dia (korban),” ujar Saad saat ditemui, Sabtu.
Saad menuturkan, kedua pelaku yang berjumlah dua orang langsung merampas ponsel yang dipegang korban perempuan yang saat itu dibonceng oleh suaminya.
Sempat Terjadi Tarik-Menarik
Sebelum merampas ponsel, berdasarkan rekaman CCTV yang berada di lokasi, diduga pelaku awalnya hendak mencuri burung peliharaan.
Namun karena rumah yang diduga diincar dalam kondisi terkunci, para pelaku mengalihkan sasaran.
“Enggak lama, si korban sama suaminya lewat naik motor. Kebetulan dia pegang HP,” jelas Saad.
Korban sempat melakukan perlawanan, namun setelah diancam sajam, ponsel tersebut terpaksa diserahkan.
“Sempat tarik-tarikan tuh korban sama pelakunya. Akhirnya diserahin aja HP dia,” tambahnya.
Kasus Dilaporkan ke Polisi
Saad menyampaikan bahwa kasus ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Petugas pun telah mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Pelakunya enggak tahu orang mana, yang pasti bukan orang sini. Mungkin dari kampung sebelah,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Tambora Kompol Kukuh Islami membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan memeriksa sejumlah saksi dan menelaah rekaman CCTV.
“Kami masih melakukan penyelidikan, berkoordinasi dengan Polres,” kata Kukuh.
Meski kehilangan ponsel, Kukuh memastikan korban tidak mengalami luka karena langsung menyerahkan barangnya usai diancam menggunakan senjata tajam.
Berita Terkait
- Baca juga: Komplotan Jambret Gasak HP Kakek Penjual Tape di Pasar Rebo Jakarta Timur
- Baca juga: Jambret Kena Apes di Palmerah, Jatuh dari Motor Langsung Dapat Salam Olahraga Warga
- Baca juga: "Sangat Licin Sekali" Baju Satpam Robek Lawan Jambret di Depok, Uang Ratusan Juta Berhamburan
Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/DIJAMBRET-DI-GANG-Rekaman-CCTV-yang-memperlihatkan-pasutri-dijambret.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.