Sahroni Pilih Bongkar Habis Rumahnya Usai Dijarah, Mandor Ungkap Biayanya Sampai Rp 250 Juta

Politikus NasDem, Ahmad Sahroni, memilih membongkar habis rumahnya yang sempat ramai-ramai dijarah warga.

Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Jaisy Rahman Tohir
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
RUMAH SAHRONI - Rumah politikus NasDem Ahmad Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dibongkar setelah menjadi sasaran penjarahan massa pada 30 Agustus 2025 silam. (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO). 

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Politikus NasDem, Ahmad Sahroni, memilih membongkar habis rumahnya yang sempat ramai-ramai dijarah warga.

Rumah politikus NasDem itu berada di Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Setelah barang perabotan rumahnya habis dijarah massa, kini Ahmad Sahroni disebut harus merogoh kocek hingga sekitar Rp250 juta untuk menghancurkan bangunan rumahnya.

Kondisi bangunan yang luluh lantak, material yang berserakan, serta risiko keselamatan di sekitar lokasi membuat proses pembongkaran menjadi satu-satunya pilihan. 

Peristiwa ini tidak hanya meninggalkan kerugian materi, tetapi juga menyisakan keprihatinan mendalam atas situasi keamanan yang memungkinkan aksi penjarahan tersebut terjadi.

Kini, rumah Ahmad Sahroni mulai dibongkar dimulai sejak 10 November 2025, pembongkaran rumah direncanakan berlangsung selama dua pekan.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, Jumat (14/11/2025), sebanyak dua alat berat ekskavator dikerahkan untuk membongkar pondasi bangunan yang kebanyakan memiliki material beton.

Rumah yang sebelumnya berdiri megah di gang Jalan Swasembada Timur XXII itu kini tinggal puing-puing.

RUMAH SAHRONI - Rumah politikus NasDem Ahmad Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dibongkar setelah menjadi sasaran penjarahan massa pada 30 Agustus 2025 silam. (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO).
RUMAH SAHRONI - Rumah politikus NasDem Ahmad Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dibongkar setelah menjadi sasaran penjarahan massa pada 30 Agustus 2025 silam. (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO). (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Nantinya, seiring pembongkaran, puing-puing bangunan rumah Sahroni juga akan dibawa ke pengepul.

Hal ini disampaikan Abdullah, salah satu mandor pembongkaran rumah Ahmad Sahroni.

Menurut Abdullah, pembongkaran berjalan selama dua pekan dan menelan biaya Rp 250 juta.

Adapun luas bangunan yang dibongkar mencapai 400 meter persegi dengan tinggi bangunan sebelum dibongkar 13 meter.

"Untuk pembongkaran dua minggu, biayanya itu sekitar Rp 250 juta," ucapnya.

Abdullah mengatakan, pihaknya hanya melakukan pembongkaran saja.

Ke depannya, pihak kontraktor akan melanjutkan pembangunan di lokasi itu.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved