Jadi Korban Bully Berbulan-bulan, Siswa SMP Negeri di Tangsel Meninggal Dunia
MH (13), siswa SMP Negeri di Tangerang Selatan (Tangsel) yang menjadi korban bully, meninggal dunia setelah dirawat di RSUP Fatmawati.
TRIBUNJAKARTA.COM - MH (13), siswa SMP Negeri di Tangerang Selatan (Tangsel) yang menjadi korban perundungan atau bully, meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis di RSUP Fatmawati.
Informasi meninggalnya MH dibenarkan oleh Lembaga Bantuan Hukum Korban yang mendampingi keluarga.
Dari informasi yang didapat pendamping, MH menghembuskan napas terakhirnya sekira pukul 06.00 WIB, Minggu (16/11/2025).
“Korban sudah tidak ada. Ini saya lagi otw RS,” ujar Alvian, pendamping dari LBH Korban, saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu.
“Kalau jamnya kita kurang tahu, tapi tadi kita dikabari pas jam 6 pagi. Sama omnya yang ada di sana,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni, juga membenarkan informasi tersebut. Ia menyebut mendapat kabar dari Polres Tangsel sekitar pukul 08.00 WIB.
“Iya, ini saya langsung jalan ke rumah duka,” kata Deden saat dikonfirmasi.
Ia menambahkan pihak dinas bersama kepala sekolah akan bertakziah dan menyampaikan belasungkawa langsung kepada keluarga.
Sang Ibu Ungkap Penderitaan Anaknya
Sebelumnya diberitakan, Ibunda MH, Y (38), mengungkap penderitaan bully yang dialami anaknya.
MH menceritakan selalu dibully sejak awal masuk, Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), pada Juni 2025.
Menurut Y, tindakan yang diduga bullying itu terus berlanjut hingga Oktober 2025. Puncak kejadian pada Senin (20/10/2025).
"Pertama kali itu awalnya pas MPLS. Awal dari MPLS udah kena juga dia, ditabokin sampai tiga kali," ujar Y saat ditemui Kompas.com di Serpong, Tangsel, Senin (10/11/2025).
"Sering ditusukin sama sedotan tangannya. Kalau lagi belajar, ditendang lengannya. Asal nulis ditendang, sama punggungnya itu dipukul," sambung dia.
Saat itu, kata dia, sang anak mengaku dipukuli oleh orang yang sama dengan kursi besi hingga mengalami benjol di bagian kepalanya.
Namun, korban tidak langsung bercerita kepada keluarga karena takut. Terlebih, kondisi Y yang saat itu baru saja pulang dari ICU karena harus rawat jalan.
| Siswa SMP Negeri di Tangsel Dibully Berbulan-Bulan, Korban Dirawat di RS hingga Kondisi Linglung |
|
|---|
| Polres Tangsel Usut Dugaan Sindikat Penipuan Jual Beli Libatkan Ekspedisi Online |
|
|---|
| Penipuan Jual Beli di Medsos Libatkan Ekspedisi Online, Wartawan di Tangsel Jadi Korban Rugi Jutaan |
|
|---|
| Haru, Ayah Timothy Mahasiswa Unud Pilih Maafkan Pelaku Bully: "Saya Sakit Hati, Tapi Saya Maafkan" |
|
|---|
| Lansia di Ciputat Tangsel Jadi Korban Bobol ATM, Rp 73 Juta Lenyap dari Rekening |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/ilustrasi-jenazah-mayat_20180529_191351.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.