Kakek Bawa Anak dan Cucunya Ngamen, Kisahnya Sungguh Menyedihkan
Bukan di lingkungan gereja saja, Ia pun bersama anaknya sudah terbiasa mengamen berkeliling menyanyikan lagu rohani.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM/ SATRIO SARWO TRENGGINAS
Lucas bersama anak dan cucunya yang tengah duduk usai mengamen di Gereja Kristen Indonesia, Melawai, Kebayoran Baru, Jumat (30/3/2018).
Saat mengamen di perkantoran Lucas pun tak selalu mendapat penghasilan yang cukup.
"Tiap hari ngamen kecuali Sabtu Minggu. Dapet 100 sampai 150 ribu tapi yang dipikirkan banyak enggak cuma saya sendiri tapi anak saya cucu saya juga," tuturnya.
Lucas membeberkan pengalaman yang lucu yang menguntungkan dirinya kala mengamen.
"Saya kalau ngamen di perkantoran suka hafalin muka-muka orang yang ngasih. Pernah ada orang enggak ngasih saya enggk apa-apa. Tapi pas orang itu gajian, orang itu pasti ngasih. Sabar aja," ujarnya seraya tertawa.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/kebayoran_20180330_122422.jpg)