Dihubungi Bukalapak, Dedi Heryadi Tak 100 Persen Yakin Jadi Pembeli Terpilih Mini Cooper Rp 12 Ribu
Dedi Heryadi, pengemudi ojek online sebagai pembeli terpilih Mini Cooper tiga pintu seharga Rp 12 ribu di program Harbolnas Bukalapak Serbu Seru.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, PONDOK AREN - Dedi Heryadi (36) terbangun dari tidurnya ketika mendapat notifikasi untuk melihat siaran langsung pengundian pembeli terpilih Mini Cooper Three Doors seharga Rp 12 ribu di program Harbolnas Bukalapak bertajuk Serbu Seru.
Ditemui di pangkalan ojek online Payung Ijo di Jalan Kasuari, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Dedi Heryadi memulai ceritanya.
Suasana riang tergambar dari pangkalan pengendara ojek online itu.
"Jam tujuh malam, iseng-iseng saya lihat Bukalapak gitu kan," ungkap Dedi kepada TribunJakarta.com, Sabtu (15/12/2018).
Di situ ia melihat sejumlah barang yang djual di antaranya telepon seluler (ponsel) lalu ada Mini Cooper.
• Dedi Heryadi Membayangkan Pulang Kampung Naik Mini Cooper, Ajak Istri Jalan-jalan
• Sederet Fakta Live Show Pesta Seks di Yogyakarta: Peraga Suami Istri, Bertarif Hingga Tersangka
"Uji keberuntunganlah. Saya klik saja yang Mini Cooper Rp 12 ribu itu," sambung dia menceritakan 12 Desember 2018 itu.
Sosok ayah tiga anak itu memang murah senyum.
Di Payung Ijo ia sering melontarkan guyonan untuk memancing tawa teman-temannya.
Setelah mengklik Mini Cooper, ia tidak menaruh harapan besar.
Baginya uji keberuntungan itu murni adu keberuntungan.
Tidak ada doa atau ritual tertentu, ia hanya tidur setelah menggunakan saldo Rp 12 ribu dan menyisakan Rp 2 ribu di dompet virtual toko online itu.
Harapannya tak terlalu besar, karena beberapa kali mengikuti program serupa hasilnya selalu meleset.
"Ya sudah habis ngeklik saya sudah enggak ingat kalau ikutan Serbu Seru itu," ungkap dia.
Pukul dua dini hari, Dedi terbangun dari tidurnya.
Ia bermaksud melihat jam dan menadapat notifikasi siaran langsung pengundian pembeli mobil asal Eropa itu.
"Saya buka masuknya ke Youtube. Saya buka di Youtube, dilihat sampai selesai, oh pemenangnya Dedi Heryadi," kenang dia.
Saat itu Dedi Heryadi masih biasa saja dan belum sadar itulah namanya yang keluar di undian.
"Saya sendiri belum ngeh ternyata Dedi Heryadi itu ternyata saya," katanya sambil tertawa.
Pria yang juga menguasai beberapa aplikasi desain grafis itu, masih belum percaya.
Setelah beberapa saat, ia membuka akun toko online tempat ia biasa bertransaksi untuk memenuhi kebutuhan anaknya itu.
Notifikasi resmi pun muncul.
"Beneran nih gue," ujarnya masih belum percaya.
Dedi mengikuti mekanisme pemenang sebagai pembeli itu, dengan mengisi alamat lengkap.
Rasa ragu masih ada di hatinya.
Tak berbuat macam-macam, Dedi malah kembali tidur.
Paginya, ia kembali memastikan dan pemberitahuan keberuntungannya itupun masih tertera.
"Tapi ya saya juga masih belum yakin banget, bisa saja kan kesalahan sistem," ungkap Dedi.
Di hari ia menang Dedi melakukan rutinitas sehari-harinya seperti biasa, ngojek.
"Sekitar jam delapan, ada pihak Bukalapak menghubungi saya. Ngabarin kalau saya penyerbu terpilih. Setelah itu mulai deh 40 persen yakin," ujarnya sedikit semringah.
Meski sudah mendapat berbagai pemberitahuan, bahkan sudah ditelepon pihak penyelenggara langsung, Dedi masih belum peecaya sepenuhnya.
Baginya, iseng-iseng itu, berbuah bonus yang sangat besar, ketika diganjar mobil seharga sekira Rp 700 jutaan itu.
Ia pun mendapat kabar selanjutnya, hingga hari ini, ia diberi tahu kalau mobil mininya sudah tiba di Jakarta,di kantor Bukalapak.
"Nanti senin ke sana," tutur pria asal Ciamis, Jawa Barat itu.