Sang Istri Temukan Suaminya Sudah Tak Bernyawa di Dalam Kos: Sempat Video Call Sebelum Meninggal

Seorang pria ditemukan sudah tak bernyawa di kamar kos, Jalan Dodong, Perumahan Tuban AKbar, Kecamatan Tuban pada Kamis (5/9/2019) siang.

Editor: Muji Lestari
Tangkapan Layar TribunMadura
Petugas Kepolisian melakukan evakuasi terhadap jenazah Nur Efendi di Kabupaten Tuban, Kamis (5/9/2019). (TRIBUNMADURA.COM/M SUDARSONO) 

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang pria ditemukan sudah tak bernyawa di dalam kamar kos.

Hal itu diketahui saat Tri Dwi Puji Astuti, merasa cemas ketika suaminya itu tak bisa dihubungi.

Diketahui suami Tri Dwi Puji Astuti itu ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa di kamar kos, Jalan Dodong, Perumahan Tuban AKbar, Kecamatan Tuban pada Kamis (5/9/2019) siang.

pria itu diketahui bernama Nur Efendi (49), warga Desa Sambonggede, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Menurut keterangan polisi, sebelum mengembuskan nafas terakhir, Nur Efendi sempat melakukan panggilan video atau video call kepada istrinya Tri Dwi Puji Astuti, Rabu (4/9/2019) pukul 07.44 WIB.

Tuai Kritikan Pedas soal Unggah Foto Tanpa Berhijab, Asha Shara Murka: Dont Ever Judge Anybody!

Ponsel Gaming Asus ROG Phone 2, Simak Spesifikasi & Keunggulannya: Kapasitas Penyimpanan Capai 1 TB

Lalu, keesokan harinya, Efendi yang dihubungi istri, tidak ada jawaban hingga menimbulkan kecurigaan.

Sang istri kemudian memutuskan mendatangi rumah kos tempat sang suami tinggal.

Setelah tiba di rumah kos suaminya, perasaan Tri Dwi Puji Astuti menjadi semakin cemas.

Ia memutuskan untuk menggedor pintu rumah kos suaminya, setelah diketuk berkali-kali tapi kunjung dibuka.

Tri Dwi Puji Astuti akhirnya meminta tolong kepada pemilik kos untuk mengecek keadaan suaminya.

Saat pemilik kos mengintip celah ventilasi kamar, korban terlihat membujur kaku di atas tempat tidur.

Sang pemilik kos memutuskan untuk membuka paksa jendela kamar itu.

"Berdasarkan keterangan istri sebelum meninggal sempat video call dulu Rabu," kata Kapolsek Tuban, Iptu Geng Wahono.

"Istri kaget begitu mengetahui suami meninggal di dalam kamar," sambung dia.

Iptu Geng Wahono menuturkan, korban sendiri sudah sekitar 3 bulan terakhir ini tinggal di rumah kost.

Ogah Terima Uang Receh hingga Gedor Bodi Mobil, Preman Tukang Palak Tanah Abang Terancam 9 Tahun Bui

Kisah Amelia Anggraeni Bocah 2 Tahun Asal Bandung yang Warna Bola Matanya Berubah Saat Siang & Malam

Sehari-harinya, korban bekerja sebagai wiraswasta dan juga seorang kiai.

Dia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara di TKP, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban.

Dugaan kuat, korban meninggal dunia karena terkena serangan penyakit jantung.

Hal itu diperkuat ditemukannya bercak darah yang keluar dari mulut korban.

"Dugaannya karena serangan jantung, bukan yang lain," jelas Iptu Geng Wahono.

"Korban lalu dievakuasi ke RSUD kemudian dikebumikan," pungkasnya.

Kejadian Serupa

Seorang pria di Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, ditemukan tewas gantung diri, Selasa (20/8/2019) sekitar pukul 10.50 WIB.

Pria yang ditemukan gantung diri tersebut diketahui bernama Kastum (54), warga setempat.

Menurut informasi, korban saat itu ditinggal oleh istrinya, Titik Supriatun, ke warung tetangga untuk membeli sayuran.

Razia di Pemukiman Manggarai, Aparat Gabungan Amankan 4 Pelaku Narkoba

Dobrak Pintu, Suami Temukan Anak Kembarnya Tewas Bersimbah Darah dan Istri Luka Gorok di Leher

Namun, saat istri pulang, pintu rumah depan mereka telah terkunci.

Merasa curiga, istri meminta pertolongan warga untuk masuk rumah.

Setelah pintu dibuka, mereka menemukan Kastum tewas gantung diri di langit-langit rumah.

Korban saat itu gantung diri dengan seutas tali tampar warna biru sepanjang sekira 10 meter.

"Saat ditinggal ke warung oleh istrinya, lalu korban justru gantung diri, ya meninggal," kata Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Mustijat Priyambodo saat dikonfirmasi.

AKP Mustijat Priyambodo menjelaskan, menurut keterangan istrinya, sudah dua bulan terakhir, korban sering menyendiri dan melamun.

Istri menduga, korban mengalami depresi karena permasalahan pekerjaan.

Korban sudah dua kali mencoba bunuh diri dengan cara membenturkan kepalanya ke dinding tembok rumahnya.

Ia juga pernah meminum cairan pembersih lantai, namun korban masih bisa selamat.

"Korban diduga depresi karena pekerjaan, sehingga nekat mengakhiri hidupnya," terangnya.

Gedor Bodi Mobil Kalau Tak Dikasih, Preman Tukang Palak di Tanah Abang Terima Minimal Rp 2 Ribu

Digelar Tiga Hari, Pemprov DKI Jakarta Akan Gelar Pekan Raya Koperasi di Velodrome

Saat dilakukan pemeriksaan dan olah TKP, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang terdapat di tubuh korban.

Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap korban.

"Langsung dilakukan pemakaman oleh korban, karena murni gantung diri," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Istri Tergesa Datangi Rumah Kost Suami, Histeris Lihat Isi Kamar saat Mengintip dari Balik Jendela.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved