Demo di Jakarta
Tanggapi Aksi Demo di DPR, Anggota DPRD Tangsel Nilai Pelajar Perlu Bimbingan Menyuarakan Aspirasi
Aksi pelajar yang ikut berdemo di Gedung DPR RI menuai banyak tanggapan dari masyarakat.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG SELATAN - Aksi pelajar yang ikut berdemo di Gedung DPR RI menuai banyak tanggapan dari masyarakat.
Anggota Komisi 2 DPRD Tangsel bidang pendidikan memberikan catatan.
Anggota Komisi 2 DPRD Tangsel Putri Ayu Anisa menilai para pelajar mesti mendapat bimbingan dalam menyuarakan aspirasi.
"Terkait kehadiran adik-adik siswa menengah yang turut hadir dalam aksi, bagi saya perlu kita bimbing bersama, bahwa penyampaian aspirasi juga harus memperjuangkan pokok-pokok substansi dari aksi demontrasi," ujar Putri saat dihubungi TribunJakarta.com, Rabu (2/10/2019).
Ia mengkhawatirkan, aksi pelajar justru mengaburkan substansi aspirasi dengan terpancing tindakan represif oknum aparat.
Bukannya aspirasi yang sampai, namun citra buruk lantaran kericuhan yang terjadi menimpa nama baik para pelajar.
• Warga Billy Moon Tolak Pembangunan Kantor KUA di Lingkungannya
• Cegah Eksodus Dokter, Pusdokkes Polri Kirim 58 Tenaga Medis ke Wamena
"Jangan sampai kehadiran adik-adik siswa menengah justru malah membuat situasi keruh karena terkena provokasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab," ujar Ketua Fraksi PDIP di DPRD Tangsel itu.
Putri menegaskan pendapatnya dengan imbauan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) yang melarang pelajar turun aksi.
"Bahkan Mendikbud juga sudah menerbitkan surat edaran larangan siswa untuk ikut berdemo, hal ini bertujuan agar aksi unjuk rasa tidak mengarah pada kekerasan dan kerusuhan yang membahayakan dirinya dan orang lain," jelasnya.