Siswa SMP di Kupang Tewas Gantung Diri, Tinggalkan Surat Wasiat: Singgung Soal Dendam Pada Sang Ayah
Seorang siswa SMP di Kota Kupang ditemukan tewas dalam keadaan tergantung, ditemukan oleh warga sekira pukul 08.30 WITA.
Penulis: Muji Lestari | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muji Lestari
TRIBUNJAKARTA.COM, KUPANG - Seorang siswa SMP di Kota Kupang ditemukan tewas dalam keadaan tergantung.
Peristiwa mengenaskan itu dialami YSPS alias Yohan warga RT 03 RW 01 Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
Korban yang masih duduk di bangku kelas VIII SMP Negeri 9 Kota Kupang itu, ditemukan oleh warga sekitar sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Warga bernama Kristofel Key (57) menemukan korban pada, Rabu (14/10/2019) sekira pukul 08.30 WITA.
Penemuan itu kemudian dilaporkan pada pihak kepolisian.
• Istri Anggota Dewan Jatuh Tersungkur Saat Pelantikan Suaminya, Ini Awal Kejadian Hingga Bikin Kaget
Mendapat laporan itu, polisi langsung menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Saat melakukan olah TKP, pihak kepolisian menemukan sebuah surat wasiat yang diduga ditulis oleh korban.
Pihak polisi kemudian mengamankan surat wasiat, yang ditulis di dalam satu buku sekolah bersampul merah.
Kapolsek Oebobo Polres Kupang Kota, Kompol I Ketut Saba mengatakan, surat wasiat tersebut diduga kuat ditulis oleh korban.
Surat itu diduga ditulis korban sebelum mengakiri hidupnya dengan gantung diri.
• Perampok Beraksi di Bekasi, Uang Rp 50 Juta yang Dikumpulkan Bertahun-tahun Untuk Menikah, Raib
"SUrat itu ditemukan di rumah korban," kata Kompol I Ketut Saba.
Diketahui, Yohan merupakan putra bungsu dari empat bersaudara.
Ibu korban sudah meninggal sejak 2012 lalu.
Diketahui ibu korban juga meninggal akibat dianiaya oleh sang ayah hingga meregang nyawa.