Tewas Seusai Bercinta & Pesta Sabu, Jasad Wanita Ini Dibawa Keliling Tol Lampung oleh Teman Kencan
Seorang pria berkeliling Tol Lampung sambil membawa jasad teman kecannya berinisial BO (19), Selasa (5/11/2019). Inilah penyebabnya.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Siti Nawiroh
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Siti Nawiroh
TRIBUNJAKARTA.COM, LAMPUNG - Seorang pria berkeliling Tol Lampung sambil membawa jenazah teman kecannya berinisial BO (19), Selasa (5/11/2019).
Karena melihat situasi sepi, pria ini akhirnya membuangnya jenazah teman kencannya di samping Stadion Kalianda, Lampung Selatan.
Sebelum wanita tersebut ditemukan tak bernyawa dan jenazahnya dibuang, pelaku bernama Fery Saputra (26) sempat bersama-sama dengan korban.
Mereka berdua seharian ada di salah satu hotel di Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.
BO dan Fery, sapaannya, sempat melakukan hubungan badan.
Menginap hingga berhubungan badan di hotel tersebut, Fery dan BO rupanya berpesta sabu-sabu.
• Klaim Tak Mampu di Surat Wasiat, Diduga Orang Tua Pelaku Buang Bayi di Bekasi Naik Motor Sport
Namun saat menghisap sabu-sabu, BO tetiba mengeluarkan busa dari mulutnya hingga tak sadarkan diri.
Melihat hal tersebut membuat Fery panik dan mencoba memberikan pertolongan pertama meminumkan garam.
Tubuh BO kejang dan mulutnya masih mengeluarkan busa.
• Nasib Tragis Balita 2,5 Tahun Saat Dititipkan ke Kekasih Ibu di Indekos, Kakek Korban Tak Terima
Pertolongan yang dibuatnya tak membuahkan hasil, sang teman kencan tewas.
Menurut Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan AKP Try Maradona, BO diduga kelelahan saat berhubungan intim dan mengalami over dosis.
“Selain karena overdosis juga diduga karena kelelahan berhubungan seks dengan tersangka sehingga korban mulutnya mengeluarkan busa,” kata Try Maradona melansir Kompas.com, Rabu (28/11/2019).
Fery kemudian membawa jenazah BO berkeliling kecamatan Natar hingga Lampung Selatan menggunakan mobil Avanza hitam.
Hingga akhirnya menjelang pagi, ia berhenti di area Stadion Kalianda dan melihat kondisinya sedang sepi.