Berkat Sampah Plastik, Bocah 3 Tahun Sukses Raih Juara Fashion Show se-Kabupaten Kepulauan Seribu

Bocah tersebut mengenakan busana hasil daur ulang sampah plastik yang disulap sedemikian rupa hingga membentuk sebuah gaun pesta.

Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Pebby Ade Liana
Pakai baju hasil daur ulang sampah plastik, bocah tiga tahun ini melenggak-lenggok bak di atas catwalk, Sabtu (30/11/2019). 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana

TRIBUNJAKARTA.COM, KEPULAUAN SERIBU - Seorang anak berusia tiga tahun, Alea Syakira Azahra terlihat melenggak-lenggok bak seorang model di atas catwalk dalam peresmian rumah pintar Seadoo Club Indonesia (SCI) di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu sore hari ini.

Berbeda daripada biasanya, bocah tersebut mengenakan busana hasil daur ulang sampah plastik yang disulap sedemikian rupa hingga membentuk sebuah gaun pesta.

"Saya jahit sendiri, dibantu sama tukang jahit. Saya lihat dikit-dikit caranya di youtube, di internet. Nah si Alea ini, sebenernya punya baju gaun. Saya lihat dari baju gaun dia, jadi dibikin lagi tapi pakai bahan daur ulang. Jadi ya kayak gitu," ujar Ibu Alea, Karmila Sari di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, Sabtu (30/11/2019).

Karmila mengatakan, cikal bakal anaknya yang menyukai fashion show sudah mulai terlihat dari beberapa waktu silam saat dirinya mengikuti perlombaan busana muslim yang dilaksanakan oleh sekumpulan mahasiswa di Kepulauan Seribu.

Alea, yang masih berusia tiga tahun mengatakan ingin sekali menjadi Abang-None DKI Jakarta.

Bocah perempuan lucu tersebut akhirnya berhasil meraih penghargaan juara pertama fashion show kala itu.

"Nah setelah itu baru ada lomba fashion show di PAUD nya dengan busana daur ulang. Alhamdulillah di situ juara satu juga, tingkat Kabupaten Kepulauan Seribu. Semua TK, ada TK besar dan PAUD" kata Karmila.

Berhasil juara di perlombaan fashion show busana muslim, Alea kembali mengikuti lomba peragaan busana tingkat Taman Kanak-kanak se Kabupaten Kepulauan Seribu.

Kali ini, ia membawakan busana hasil daur ulang kantong plastik rancangan para guru-guru di sekolahnya.

Alea pun kembali menyabet juara pertama fashion show tingkat Kabupaten Kepulauan Seribu.

Berawal dari berbagai perlombaan tersebut, kini Alea semakin berani unjuk kebolehan di hadapan banyak orang.

Pengemis Bawa Uang Ratusan Juta di Jakarta Selatan, Melawan Saat Uangnya Diambil Petugas

Berikut 7 Fakta Karen Vandela, Tuangan Boy William Ternyata Anak Seorang Konglomerat Indonesia

Dalam 3 Bulan, Polres Pelabuhan Tanjung Priok 37 Kali Gagalkan Penyelundupan Narkoba

Terbukti, di hadapan Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad, Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri, dan banyak tamu undangan lainnya dalam peresmian Rumah Pintar SCI hari ini, Alea tampil lucu dengan memperagakan busananya sambil melenggak lenggok bak di atas catwalk.

Adapun gaun tersebut dibuat dari berbagai sampah kantong kresek atau plastik berwarna hitam dan merah, plastik bekas bungkus agar-agar, dan beberapa plastik sisa bungkus permen sebagai pernak-perniknya.

"Baju ini dibuatnya selama tiga hari empat hari, itu jahitnya doang. Total sama desain segala macem satu minggu lah bikin bajunya," kata Karmila.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved