Gedung 4 Lantai Ambruk
Tiba di Jakarta, Pemilik Gedung Ambruk di Palmerah Datangi Polres Jakarta Barat
Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat tengah memeriksa BB (59) selaku pemilik gedung ambruk di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Wahyu Aji
Proses perobohan ini menjadi tontonan warga sekitar dan pengendara yang melintas di lokasi.
Selain bronto skylift milik Sudin Gulkarmat yang sedang dikerahkan, dua ekskavator milik Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta juga sudah berada di lokasi.
Diberitakan sebelumnya, bangunan empat lantai yang disewa Alfamart di Jalan Brigjen Katamso, lokasinya tak jauh dari turunan Flyover Slipi arah Tanah Abang ambruk sekira Pukul 09.20 WIB.
Reruntuhan bangunan ini menimpa beberapa motor dan sebuah mobil boks yang terparkir di halaman minimarket tersebut.
Selain itu, sisa bangunan juga menimpa jalan yang ada di sebelahnya.
Akibat insiden ini, ada tiga korban yang sudah diketahui identitasnya dilarikan ke RS Tarakan.
Polisi masih menyelidiki penyebab pasti ambruknya gedung tersebut yang diduga karena kondisi bangunan memang sudah lapuk dan tak memiliki saluran pembuangan di lantai atas.

Dua jam evakuasi, satu lantai dirobohkan
Dua jam proses evakuasi, baru satu lantai yakni di lantai 4 di gedung ambruk Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat yang berhasil dirobohkan.
Pantauan TribunJakarta.com Pukul 21.00, petugas masih berusaha merobohkan gedung tersebut dengan menaiki alat berat tipe bronto skylift milik Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta.
Sisa bangunan dari lantai 4 itu pun masih menggantung di lantai 3 dan belum diratakan menggunakan ekskavator.
Proses evakuasi ini menjadi tontonan warga sekitar dan pengendara yang melintas di Jalan Brigjen Katamso.
Saat ini petugas masih berusaha memotong besi rangka yang ada di bangunan tersebut menggunakan mesin las untuk memudahkan proses evakuasi.
Diberitakan sebelumnya, proses perobohan gedung yang digunakan sebagai minimarket Alfamart ini dimulai Pukul 18.15 WIB.
Selain, bronto skylift milik Dinas Gulkarmat, dua ekskavator milik Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta juga sudah berada di lokasi untuk nantinya meratakan bangunan tersebut.
