Cerita Pilu Bocah SD: Ibu Merantau ke Kalimantan, Melahirkan Karena Perbuatan Pamannya
Ironis, pelaku adalah paman korban sendiri yang dititipi untuk menjaga korban karena sang ibu merantau
"Pelaku mengaku sudah tidak berani berhubungan pada September 2019."
"Katanya saat itu korban sudah tidak lagi tidur di depan televisi atau di ruang tengah.
Namun, korban sudah tidur dengan istri pelaku,"
paparnya.
Perbuatan bejat itu bermula saat pelaku melihat korban tidur di depan televisi saat tengah malam.
Lalu pelaku membangunkan dan menyuruh
korban untuk pindah ke kamarnya.
Begitu korban pindah tidur ke kamar, pelaku menyelinap.
"Korban kaget, dan sempat menjerit.
Namun, pelaku mengancam tidak akan memberi uang jajan atau disuruh menyusul orang tuanya," ungkapnya.
Ternyata perbuatan itu terus berulang sehingga korban hamil dan melahirkan bayi perempuan.
"Sekarang korban sudah tinggal bersama ibunya di rumahnya sendiri bersama bayinya," imbuhnya.
Kasus lain
Nasib naas dialami seorang siswi sekolah dasar di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang diculik dan dicabuli SF (57), pria paruh baya,
hingga hamil sembilan bulan. Pelaku menculik korban sejak 2016, saat masih berusia 11 tahun.
Korban telah dikembalikan kepada orangtuanya setelah polisi menangkap pelaku di rumahnya, di Kampung Cilandak, Desa Wangunjaya, Kecamatan Naringgul, Cianjur, Kamis (23/1/2020) siang.
Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Niki Ramdhany mengatakan, selama buron, tersangka bersama korban kerap berpindah-pindah tempat tinggal untuk menghindari kejaran polisi.
“Korban pernah tinggal di daerah Pameumpeuk dan Cikajang, Garut, dan di daerah Ciharuk, Kertasari, Kabupaten Bandung. Mereka tinggal di gubuk di areal perkebunan,” kata Niki kepada Kompas.com, Selasa (28/1/2020).
Dijerat Pasal Berlapis
Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, tersangka bekerja sebagai buruh tani.
