MUI Jakarta Utara Anjurkan Warga Salat Idulfitri di Rumah

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta Utara menganjurkan warga untuk melaksanakan salat Idulfitri 1441 Hijriah di rumah masing-masing.

Hal ini sebagai upaya pencegahan penyebaran pandemi Covid-19.

Ketua MUI Jakarta Utara Ahmad Ibnu Abidin mengatakan, anjuran salat Idulfitri di rumah sejalan dengan Seruan Bersama Majelis Ulama Indonesia Provinsi DKI Jakarta C-088/DP-PXI/V/2020 dan Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia Provinsi DKI Jakarta Nomor 2.475/SB/DMI-DKI/V/2020 Tentang Pelaksanaan Salat Idulfitri 1441 Hijriah.

Termasuk Taushiyah MUI Provinsi DKI Jakarta Nomor T-005/DP-P/XI/V/2020 Tentang Pelaksanaan Hari Raya Idulfitri 1441 H di Tengah Wabah Covid-19.

"Kami menganjurkan kepada warga, umat muslim di Jakarta Utara untuk melaksanakan salat Id di rumah masing-masing bersama keluarga," kata Abidin, Rabu (20/5/2020).

Setiap masjid, musala, hingga langgar pun disarankan untuk tidak menggelar pelaksanaan salat Idulfitri yang diprediksi jatuh antara tanggal 23-24 Mei 2020 mendatang.

• Mensos Salurkan 1.400 Paket Sembako Kepada Warga Terdampak Covid-19 di Karawaci

• Proliga Dihentikan, Berllian Marsheilla Isi Kegiatan dengan Mengasah Bakat Terpendam

Dengan melaksanakan salat Idulfitri di rumah, penyebaran pandemi Covid-19 diharapkan dapat dicegah.

"Sebaran seruan MUI sudah kami sebar di setiap masjid, musala, dan langgar. Kami harapkan masyarakat mengikuti anjuran guna mencegah penyebaran Covid-19," jelasnya.

Abidin juga mengimbau agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Sekaligus juga diimbau agar masyarakat menghindari kerumunan agar pandemi Covid-19 tidak semakin menyebar.

"Kami sarankan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Menghindari kerumunan agar virus Covid-19 tidak menyebar," tuturnya.