Sisi Lain Metropolitan

Sambung Hidup di Pandemi Covid-19, Tukang Jamu Gunakan Face Shield Keliling Pasar Baru

Demi mendapatkan kepercayaan konsumen, Sidar mempersiapkan diri dengan memakai face shield dan masker

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Satrio Sarwo Trengginas
Sidar, penjual jamu keliling menggunakan face shield di tengah pandemi Covid-19 di Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada Jumat (3/7/2020). 

Pandemi juga berimbas kepada pemasukan Sidar sehari-hari. Ia mengaku pendapatannya merosot 50 persen.

Untungnya, kedua anaknya telah besar dan suaminya bekerja. 

Bila tidak, akan terasa lebih berat keluarga hanya bertumpu kepada penghasilan Sidar.

Tetap Waspada

Berat bagi Sidar kalau hanya berdiam di rumah menanti musibah ini dengan sendirinya berlalu.

Ia tetap harus menyambung hidup dengan berkeliling jualan jamu.

Cerita Nenek Bawon Jadi Badut Mampang di Pondok Gede Usai Kepergian Suami: Senang Hibur Anak-Anak

Kluster Baru PT Unilever, Reproduksi Covid-19 Kabupaten Bekasi di Angka 0,57

Tabung Gas Meledak, Enam Kontrakan di Batu Ampar Condet Hangus Terbakar

Sebenarnya, Sidar merasakan takut dengan badai Covid-19. Apalagi, ia termasuk orang yang berisiko besar terpapar virus tersebut.

Kendati demikian, ia tetap menjaga diri dengan menerapkan protokol kesehatan supaya tidak tertular.

"Kalau dibilang takut ya pasti. Tapi butuh penghasilan. Waspada aja tetap jaga kebersihan. Cuci tangan bawa hand sanitizer dan masker biar lebih aman," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved