MUI Kabupaten Tangerang Imbau Warga yang Salat Iduladha Tidak Membawa Anak Kecil

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tangerang mengimbau warganya tidak membawa anak kecil saat melaksanakan Salat Iduladha 1441 H berjamaah.

Sebab, anak kecil masuk dalam kategori umur yang rentan terpapar virus corona.

"Dalam pelaksanaan salat Iduladha ini, tentu jumlah jemaahnya akan lebih banyak dari pelaksanaan Salat Jumat. Dan melihat hal ini kami mengimbau agar anak kecil tidak dibawa," ujar Ketua MUI Kabupaten Tangerang, Ues Nawawi, Kamis (30/7/2020).

Tidak hanya itu, pihaknya juga menyarankan kepada masyarakat untuk melaksanakan salat di tempat musala atau masjid terdekat.

• Masjid di Kluster Covid-19 Wijaya Kusuma Grogol Petamburan Diminta Tak Gelar Salat Iduladha

Ia mengaku, pihaknya telah mendapatkan laporan soal lokasi pelaksanaan salat Iduladha.

Pasalnya, tersebut tidak hanya diadakan di masjid atau musola saja, namun ada juga yang di lapangan hingga ruangan aula.

"Untuk lokasi ibadahnya pun juga banyak, meski kami tidak tahu pasti berapa jumlahnya, tapi dari laporan yang masuk, ada yang melaksanakan di lapangan, hingga aula," ucap Ues.

"Dan ini memang sangat disarankan, untuk menghindari adanya penumpukan jemaah," tambah dia.

• Anak Buah Anies Baswedan Larang Warga DKI Jakarta Gelar Takbir Keliling

Untuk pelaksanaan salat Iduladha 1441 H di Masjid Agung Al-Amjad, Kabupaten Tangerang, nantinya ruang aula hingga lokasi parkir akan digunakan untuk ibadah.

"Untuk Masjid Agung Al-Amjad, ruang aula dan tempat parkir akan digunakan. Disana juga telah disiapkan tenda untuk yang di luar. Lalu, jalanan depan masjid pun sementara kita tutup, untuk mentata tempat parkirnya," tutup Ues.