Pengakuan Sopir Angkot yang Ngaku HRD, Tipu 11 Perempuan Diminta Foto Bugil Berdalih Tes Keperawanan

Pemuda berusia 24 tahun mengaku seorang staf Human Resource Departement (HRD) di salah satu perusahaan.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Suharno
tribunjabar/daniel andrean damanik
Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Marzuki menginterogasi Suherman pelaku penipuan dan pencabulan yang mengaku sebagai HRD di satu perusahaan di KBB. 

"Setelah saya foto, keesokan harinya ia kembali meminta uang ke saya,"

"Jika tidak transfer maka saya diancam foto tersebut akan disebarluaskan," kata SA sembari menangis.

Tajir Melintir, Nagita Slavina Protes Sengit ketika Suami Bikin Basement & Lift di Rumah

Karena takut dengan ancaman tersebut, SA kemudian kembali mentransfer uang tunai kepada pelaku penipuan dan cabul tersebur senilai Rp 1 juta.

Namun, meskipun sudah ditransfer, pelaku masih tetap menyebarluaskan foto tanpa busana korban di media sosial.

"Saya diancam, hidup saya tidak akan tenang. Sebanyak Rp 1,5 juta uang saya transfer,"

"Saya sampaikan kepada yang lain agar jangan mudah percaya kepada orang yang baru dikenal dan jangan percaya pada lowongan kerja online,"

"Semoga tidak ada korban lagi. Saya baru lulus sekolah, belum pernah bekerja," kata SA.

 (TribunJakarta/TribunJabar)

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved