Petani Bunuh Istri di Depan 3 Anak Pakai Parang, Pelaku Naik Pitam Ketika Dimarahi Korban Karena Ini

Peristiwa pembunuhan itu menggegerkan tetangga lantaran ketiga anak itu memberitahu mereka setelah pelaku kabur.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Siti Nawiroh
ThinkStock via Kompas
Ilustrasi tewas 

"Pelaku saat ini kita sudah amankan di Mapolres TTS untuk proses hukum lebih lanjut," tegasnya.

Terkuak Ciri-ciri Penembak Bos Perusahaan Pelayaran di Kelapa Gading, Korban Alami 4 Luka Tembak

Suami bunuh istri karena Rp 20 ribu

Usai membunuh istrinya karena tak diberi uang Rp 20.000, SA, warga Tungkal Ilir, Jambi, diduga panik dan mencari pertolongan kepada warga.

Saat itu, SA menemui ketua RT dan memohon agar istrinya, A, dibawa ke rumah sakit.

Namun, sebelum sampai di rumah bersama ketua RT setempat, A sudah dibawa warga lainnya ke rumah sakit.

“Pulang bersama Pak RT, pelaku mendapati istrinya (korban) sudah tidak ada lagi karena sudah dibawa oleh ambulans. Pelaku mengambil air dan membersihkan bekas darah yang ada di kamar menggunakan air yang dibawanya,” kata Kasat Reskrim Polsek Tanjab Barat AKP Jan Manto Hasiholan.

FOLLOW JUGAl

 Sementara itu, di hadapan polisi SA mengaku kesal kepada A lantaran tak diberi Rp 20.000.

Lalu, menurut Manto, pelaku mengaku emosi saat korban juga menendang kaki pelaku.

"Pelaku baru bangun tidur. Lihat istri mau berangkat kerja pelaku pun minta uang Rp 20.000, tapi tidak dikasih," kata Manto saat dikonfirmasi, Minggu.

Pelaku lalu gelap mata dan memukul kepala korban dengan balok kayu sepanjang lebih kurang 92 cm.

Saat ini, SA telah diamankan di Polsek Tanjab Barat. (*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved