Jual Barang Bekas untuk Dapat Uang Lebih, Guru Les Bejat Ini Kasih Rp 50 Ribu Usai Cabuli Anak

Manaek sehari-hari mencari uang lebih dari memulung dan menjual barang bekas yang dikumpulkannya.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
Manaek Tua Parlindungan (40), guru les yang cabuli empat anak didiknya di kawasan Cilincing, Jakarta Utara. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Manaek Tua Parlindungan (40), guru les yang cabuli empat korbannya di Cilincing, Jakarta Utara, punya pekerjaan sambilan lain untuk mendapatkan uang lebih.

Manaek sehari-hari mencari uang lebih dari memulung dan menjual barang bekas yang dikumpulkannya.

Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi mengatakan, uang hasil memulung tersebut lah yang diberikan pelaku ke anak-anak yang dicabulinya.

"Jadi si korban diberikan uang Rp 50.000 setiap kali ia melakukan pelecehan terhadap korban," kata Nasriadi, Senin (22/2/2021).

"Dia ikut guru-guru privat kemudian menjual barang-barang bekas juga," sambungnya.

Pelaku diketahui tinggal di kontrakannya di Cilincing beberapa tahun belakangan.

Setelah berpisah dengan anak istrinya di Medan, pelaku lantas merantau dan hidup sebatangkara di Cilincing.

"Dia hidup sebatangkara selama setahun Cilincing, Jakarta Utara," ucap Nasriadi.

Pencabulan ini terungkap setelah salah satu korban melapor kepada orangtuanya.

Beberapa waktu lalu, orangtua salah satu korban menemukan uang Rp 50.000 di dalam tas anaknya.

Setelah ditanyakan, sang anak akhirnya mengakui bahwa uang itu didapatkan dari Manaek setelah melayani nafsu seksualnya.

"Anak itu baru mengungkap bahwa dia telah berkali-kali jadi korban pelecehan dan diberikan uang Rp 50.000," kata Nasriadi.

Kemudian, orangtua korban langsung melaporkan kasus ini ke Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara.

Polisi pun menangkap guru les cabul itu pada Kamis (18/2/2021) lalu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved