Ternyata Gatot Nurmantyo Serupa dengan Moeldoko saat Ditawari Kursi Ketua Umum Partai Demokrat
Ternyata Gatot Nurmantyo memiliki kesamaan dengan Moeldoko saat ditawari kudeta AHY ( Agus Harimurti Yudhoyono) dari kursi Ketua Umum Partai Demokrat.
Berkat jasa besar SBY itu lah yang membuat Gatot tanpa berpikir dua kali langsung menolak tawaran kudeta terhadap AHY.
"Maksud saya begini, apakah iya saya dibesarkan oleh dua Presiden. Satu Pak Susilo Bambang Yudhoyono, satu lagi Pak Joko Widodo, kan gitu. Terus saya membalasnya dengan mencongkel (kudeta) anaknya," imbuh Gatot.
Persamaan Moeldoko dan Gatot saat ditawari KLB Partai Demokrat
Saat ditawari untuk menggantikan posisi AHY di kursi Ketua Umum Partai Demokrat, ternyata ada kesamaan antara Moeldoko dan Gatot Nurmantyo.
Moeldoko dan Gatot Nurmantyo memiliki karier militer yang hampir serupa yakni mantan Panglima Komando Cabang Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Setelah itu, keduanya juga pernah menduduki jabatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) hingga jabatan tertinggi di militer yakni Panglima TNI.
Kedua orang yang dekat dengan SBY maupun Jokowi ini akhirnya memiliki keputusan yang berbeda.
Seperti diketahui, Gatot Nurmantyo menolak tawaran KLB, sedangkan Moeldoko akhirnya menjadi Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB.
Sebagaimana diketahui, Demokrat belakangan ini tengah dilanda berbagai polemik.
Puncaknya adalah terselenggaranya KLB kubu kontra-AHY yang berlangsung di Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).
Di mana KLB tersebut menunjuk Moeldoko sebagai Ketua Umum Demokrat.
"Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Kongres Luar Biasa Partai Demokrat menimbang dan memperhatikan bahwa putusan menetapkan pertama, dari dua calon, atas voting berdiri, maka Pak Moeldoko ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Demokrat periode 2021-2026," kata mantan kader Demokrat Jhoni Allen, di KLB, Jumat (5/3/2021).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cerita Gatot Nurmantyo Diajak Gulingkan AHY dari Ketua Umum Demokrat