Korupsi Proyek Rumah DP 0 Rupiah

Data Belum Siap, Komisi B Tunda Pertemuan dengan Sarana Jaya Bahas Kasus Korupsi 

Komisi B DPRD DKI Jakarta menunda pertemuan dengan PD Pembangunan Sarana Jaya terkait kasus korupsi pembelian lahan yang menjerat Yoory C Pinontoan.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/DIONISIUS ARYA BIMA SUCI
Ketua Komisi B DPRD DKI Abdul Aziz saat ditemui di Balai Kota, Senin (15/3/2021). 

Sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI, ia menyebut, dirinya hanya bertugas mengesahkan anggaran yang diajukan oleh Anies.

Untuk itu ia mengaku tak tahu menahu soal pembahasan anggaran pembelian lahan rumah Dp 0 Rupiah di kawasan Munjul, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur itu.

Baca juga: Namanya Disebut Terlibat Kasus Korupsi Rumah Dp Nol, Ketua DPRD Singgung Gubernur Anies:Dia Tahu Kok

Baca juga: Pria 42 Tahun Nekat Loncat dari Lantai 19 Hotel di Tangerang, Satpam Dengar Suara Benda Jatuh

Baca juga: VIRAL Video Konvoi Mobil Sport di Tol Diberhentikan Polisi, Ini Kata Pengemudi:Saya Bukan Pelanggar!

"Saya enggak ngerti (soal anggaran pembelian lahan), fungsi saya hanya megang palu untuk mengesahkan anggaran yang dimintakan," ujarnya di gedung DPRD DKI.

Untuk itu, ia mengaku heran ketika Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang notabene merupakan eksekutif mengaku tak mengetahui soal rumah Dp 0 Rupiah ini.

"Kemarin saya katakan dalam rapat dengan Sarana Jaya, masa Wagub tidak bisa menjawab, tidak mengerti masalah program DP 0 Rupiah," tuturnya.

Adapun hal ini dikatakan Prasetyo menanggapi isu yang menyebut dirinya terlibat dalam kasus korupsi tersebut.

Ia disebut-sebut berperan memgatur alokasi dana bagi PD Pembangunan Sarana Jaya.

Tak terima, politisi senior PDIP ini pun langsung membantah kabar tersebut. 

"Saua mau klarifikasi karena terus terang saja ada kesebut nama saya sebagai Ketua DPRD, lantai 10 (ruang Ketua DPRD). Padahal permasalahan BUMD itu perencanaan pertamanya dari gubernur diarahkan ke saya yang kebetulan sebagai Ketua Banggar," tuturnya menjelaskan.

Baca juga: Pria 42 Tahun Nekat Loncat dari Lantai 19 Hotel di Tangerang, Satpam Dengar Suara Benda Jatuh

Ketua DPRD Tak Terima Namanya Disebut Terlibat Kasus Korupsi Rumah Dp 0 Rupiah

Kasus korupsi pembelian lahan rumah Dp 0 Rupiah yang menjerat Dirut Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan berbuntut panjang.

Beredar kabar yang menyebut Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi juga terseret dalam kasus korupsi itu.

Politisi senior PDIP disebut-sebut berperan mengatur alokasi dana pembelian lahan di kawasan Munjul, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur itu.

Tak terima namanya disebut-sebut terlibat kasus korupsi, Prasetyo langsung membantahnya.

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Senin (18/1/2021).
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Senin (18/1/2021). (TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci)

"Saya enggak merasa bermain. Fungsi saya hanya memegang palu untuk mengesahkan anggaran yang diminta," ucapnya, Senin (15/3/2021).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved