8 Program Sekolah Relawan Sambut Ramadan: Warung Makan Gratis Hingga Sedekah Lawan Rentenir
Sekolah Relawan Kota Depok telah menyiapkan delapan program dengan tema "Baik Itu Mudah".
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Erik Sinaga
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, BEJI - Dalam rangka menyambut Ramadan 1442 H, Sekolah Relawan Kota Depok telah menyiapkan delapan program dengan tema "Baik Itu Mudah".
CEO Sekolah Relawan, Dony Aryanto, mengatakan, pihaknya menargetkan 200 ribu penerima manfaat dari delapan program ini.
"Sekolah Relawan yakin target 200 ribu penerima manfaat Ramadan akan tercapai dengan strategi dan dukungan dari berbagai pihak," jelas Dony di Markas Sekolah Relawan Kota Depok, Jaln Sawi, Beji, Senin (22/3/2021).
Dony menegaskan, pihaknya ingin membuktikan bahwa berbuat baik dengan cara berbagi meski di tengah pandemi Covid-19 ini adalah hal yang mudah.
Baca juga: Anies Baswedan Ungguli Ganjar Pranowo Favorit Presiden Pilihan Anak Muda, PDIP: Masih Bisa Terbalik
"Ada banyak hidangan kebaikan yang tersedia dan pasti akan memberi perubahan dalam diri kita, pilihannya kita mau melakukannya atau tidak," ujarnya.
"Melalui Baik itu Mudah, Sekolah Relawan ingin mengajak masyarakat untuk terbiasa melakukan kebaikan mulai dari hal sederhana. Sekolah Relawan percaya bahwa setiap hal baik yang diniatkan akan selalu dimudahkan jalannya," ucapnya.
Baca juga: Temukan Pekerja Migran Ilegal Bisa Berangkat, Kepala BP2MI Cium Permainan Oknum Petugas Imigrasi
Sementara itu, Head Of Program Sekolah Relawan, Abdul Manaf, menjelaskan, delapan program kebaikan dimulai dari bantuan pangan.
"Pertama itu warung makan rakyat yaitu bantuan warung makan gratis untuk para fakir, duafa. Sehari itu bisa 200 sampai 300 porsi buka 24 jam. Tahun ini kami mau buat tiga titik di wilayah Jabodetabek," ujar Manaf di lokasi yang sama.
Baca juga: Pemkot Tangerang Selatan Pastikan Sekolah Tatap Muka Baru Mulai Juli 2021
Lanjut Manaf, program kedua adalah foodbox, yang mana merupakan pemberian bantuan pangan yang dikemas dalam kotak, kemudian diantarkan ke titik-tiitik yamg sudah disiapkan.
Ketiga adalah ifthar yatim. Merupakan program pemberian pangan pada anak yatim di panti-panti asuhan.
Baca juga: Tak Punya Izin, Proyek Bangunan di Pelabuhan Perikanan Muara Angke Direkomendasikan Dibongkar
"Sebelumnya kita biasanya masak bersama di tempatnya, tapi karena tahun ini gak memungkinkan jadi kita bawa yang sudah dikemas," tuturnya.
Selanjutnya keempat, adalah kado ramadan, yang mana bantuan diantar langsung ke penerima manfaat seperti keluarga miskin, dhuafa, dan juga kepala keluarga yang terkena PHK di masa pandemi ini.
Kelima adalah program sedekah lawan rentenir.
Baca juga: Lansia di Tanah Abang Tewas Ditabrak Truk saat Sedang Makan Ketupat Sayur, Sopir Truk Jadi Tersangka
Baca juga: Lansia di Tanah Abang Tewas Ditabrak Truk saat Sedang Makan Ketupat Sayur, Sopir Truk Jadi Tersangka
"Karena setahun pandemi ini sudah banyak yang di-PHK dan masuk peminjam uang atau bank keliling yang memberikan bunga cukup besar," bebernya.
