Tangan Bergetar Peluk Orangtua, Siswi SD Beberkan Bejatnya Kepala Sekolah: Sempat Diraba ke Hotel

Sambil menangis dan tangan bergetar memeluk orangtuanya, siswi ini ceritakan semua nasib pilu yang pernah dialaminya dari si kepala sekolah.

Editor: Elga H Putra
alghad
Ilustrasi Pelecehan Anak. Sambil menangis dan tangan bergetar memeluk orangtuanya, siswi ini ceritakan semua nasib pilu yang pernah dialaminya dari si kepala sekolah. 

NS menyebutkan bahwa saat ini sudah ada 6 orang korban yang sudah pernah mengaku dicabuli oleh oknum kepsek BS tersebut.

Saat ini kelurga menyebutkan bahwa anaknya kini telah duduk di bangku SMP.

Baca juga: Jasad Waria Membusuk di Kuburan, Pengakuan Pelaku Dipaksa Mesum hingga Kepala Terbentur Makam

Baca juga: Catat 6 Tips Masak Cepat untuk Menu Sahur dan Buka Puasa, Hemat Waktu sampai 2 Jam

Korban Sampai Hafal nama Hotel

Senada, pengacara korban, Ranto Sibarani menyebutkan bahwa anak kliennnya tersebut sudah sampai hafal hotel tempat dia dibawa oleh BS.

"Isu-isu muncul ada berkembang bahwa si terduga pelaku ini melakukan pelecehan seksual kepada murid-murid lainnya.

Dan akhirnya di antara ibu-ibu ini terbentuk komunitas yang anak-anaknya menjadi korban.

Pada beberapa minggu yang lalu sekitar dua minggu yang lalu, mereka bertanyalah pada putrinya itu yang pada tahun 2018 udah berubah sikap," kata Ranto.

Pada saat ditanya putrinya mengaku bahwa sudah sekitar tiga kali dibawa ke penginapan.

Malah si putri kliennya hafal dan ingat nama hotel penginapan dan menunjukkan jalan ke sana.

Ranto menyebutkan di lokasi hotel tersebut sang anak mengaku diminta melakukan oral seks kepada oknum kepsek BS tersebut.

"Dia sudah tiga kali dibawa ke sana.

Baca juga: Diduga Setubuhi Gadis SMP, Anak Anggota DPRD Kota Bekasi Kerap Main Pukul

Dan apa yang terjadi di penginapan ini, dia dipaksa oral dan itu dengan tegas dijelaskan oleh putrinya tadi kepada ibunya dan kepada psikiater," bebernya.

Amatan wartawan di lokasi sekolah Jalan Bunga Terompet, Kelurahan Padang Bulan Selayang II, Kecamatan Medan Selayang tampak sepi.

Tidak ada aktivitas belajar mengajar di sekolah.

Tampak ada spanduk dari Kepala Sekolah SD berinisal BS tersebut dan Kepala Sekolah TK yang mengajak untuk mematuhi prokes 5M.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved