6 Monyet Liar Rusak Fasilitas Sekolah dan Bikin Warga Resah, BPBD Kabupaten Tangerang Tak Berdaya
BPBD Kabupaten Tangerang mengaku tidak berdaya dalam menangani kawanan monyet liar di Desa Cikareo, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
Ia menduga, monyet liar itu berasal dari wisata religi Makam Kramat Solear.
Mereka keluar dari tempat itu hinggap ke rumah warga dan sekolah.
"Monyet liar tersebut awal pertama kali itu sejak tahun 2019 ke pohon-pohon bambu dekat rumah warga. Mereka dari kramat Solear tapi mereka sempat pergi dan akhirnya balik lagi ke sini," jelas Supendi.
Menurut warga sekitar, monyet tersebut keluar dari habitatnya karena kekurangan pakan.
Apalagi jumlah mereka kini semakin banyak.
"Monyet itu berkeliaran keluar dari tempat wisata religi itu karena perut kosong," tutup Supendi.
Rusak Fasilitas Sekolah di Kabupaten Tangerang
Monyet liar di Kabupaten Tangerang berulah merusak fasilitas sekolah membuat warga sekitar resah.
Seperti diberitakan sebelumnya, SDN 1 Desa Cikareo jadi sarang monyet liar lantaran sudah lama tidak digunakan selama pandemi Covid-19.
Diketahui ada enam monyet yang berkeliaran di Desa Cikareo, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang.
Bukan hanya membuat resah warga, keenam monyet tersebut ternyata juga berulah merusak sejumlah fasilitas di SDN 1 Desa Cikareo.
"Monyet itu merusak genteng sekolahan dan bahkan melemparnya. Saya usir mereka, kabur dan kemudian dibetulkan genteng, tapi tidak lama datang lagi merusak," cerita Kepala SDN 1 Desa Cikareo Supendi, Senin (3/5/2021).
"Jujur sama jengkel banget, enggak tahu harus bagaimana lagi," tambahnya lagi sambil mengeluh.
Bukan hanya genteng, beberapa tembok dan tanaman sekolah juga ikut menjadi korban perusakan monyet liat tersebut.
Namun apa daya, Supendi hanya bisa pasrah lantaran sampai sekarang belum ada yang berhasil menangkap keenam monyet liat tersebut.
Baca juga: Ratusan Personel Kepolisian Bakal Sekat Pemudik di Kabupaten Tangerang