Antisipasi Virus Corona di DKI
Covid-19 di DKI Melonjak Lagi, Gubernur Anies Diberi Tugas Khusus Oleh Presiden Jokowi, Ini Katanya
Gubernur DKI Anies Baswedan dipanggil Presiden Joko Widodo ke Istana Negara. Ia dipanggil lantaran kasus Covid-19 di ibu kota melonjak signifikan
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipanggil Presiden Joko Widodo ke Istana Negara pagi tadi.
Selain Anies, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji, dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi turut dipanggil Jokowi.
Mereka dipanggil lantaran kasus Covid-19 di ibu kota melonjak signifikan dalam dua pekan terakhir ini.
Seusai menghadap Jokowi, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi membeberkan isi pertemuan tersebut.
Ia menyebut, ada beberapa arahan yang disampaikan Presiden Jokowi kepada Anies cs demi menekan angka penularan Covid-19 yang terus melonjak.

"Jadi pak presiden meminta kepada kita sebagai perangkat pemerintah daerah untuk menekan (laju penularan Covid-19)," ucapnya, Selasa (15/6/2021).
Politisi PDIP ini mengungkapkan, Presiden Jokowi meminta agar sosialisasi penggunaan masker kembali digencarkan.
Baca juga: Wakil Presiden Maruf Amin Pantau Vaksinasi Massal di Pemkot Tangerang
Baca juga: Kasus Positif Meningkat Tajam, Ruang Rawat Pasien Covid-19 di RSUD Kota Tangerang Sudah Terisi Penuh
Baca juga: Seliweran Bikin Aspal Hancur Lebur, Truk Tanah di Jalan Perancis Tangerang Bikin Resah Warga
Sebab, penggunaan masker bisa meminimalisir penularan Covid-19, khususnya di tempat-tempat umum.
"Sekarang masalahnya bukan ada di perkantoran atau di apa, obatnya itu cuma masker. Pemakaian masker sudah 78 persen dan targetnya harus 95 persen," ujarnya.
Kemudian, Presiden Jokowi juga meminta Anies segera mempercepat proses vaksinasi Covid-19 di pemukiman padat penduduk.
Mantan Wali Kota Solo itu memberi target Anies 7,5 juta warga DKI sudah divaksin hingga akhir Agustus 2021.
"Presiden meminta kepada masyarakat Jakarta supaya daerah-daerah yang padat itu harus cepat divaksin," kata Prasetyo.
"Itu seperti di pelabuhan, daerah padat itu harus divaksin," tambahnya menjelaskan.
Terakhir, Jokowi meminta seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI untuk rajin turun ke lapangan, mengecek protokol kesehatan di tempat-tempat umum.
Baca juga: Wapres Maruf Amin Minta Wali Kota Tangsel Perhatikan Lansia yang Tak Datang Vaksinasi Dosis 2