Cerita Kriminal

Pertanyaan Teman Soal Istri Buat Amarah Anak Punk Tak Terbendung: Sebenarnya Tak Niat Bunuh

Pria bernama Ogik Sugiarto (23) yang berstatus anak punk membunuh temannya karena telah mengejek istrinya pada Jumat (11/6/2021).

TribunJateng.com/Raka F Pujangga
dari kiri-kanan: Kasat Reskrim Polres Kudus, AKP Agustinus David dan Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma menunjukkan barang bukti yang digunakan pelaku pembunuhan, di Mapolres Kudus, Selasa (22/6/2021). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Pria bernama Ogik Sugiarto (23) yang berstatus anak punk membunuh temannya karena telah mengejek istrinya pada Jumat (11/6/2021).

Kejadian anak punk bunuh teman itu terjadi di belakang Pabrik Mercu‎, Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus.

Warga Desa Banjarsari, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang itu membunuh teman bernama Manpalufi (24).

Korban merupakan warga Desa Tembang Jambi, Kecamatan Bojong, Kabupaten Kudus yang ditemukan warga dalam kondisi tewas tanpa identitas.

Ogik kini telah ditangkap anggota Polres Kudus.

Baca juga: Jadi DPO 3 Polres, Ganay Santai Masuk ke Rumah Korbannya: Gak Usah Panik, Saya Datang Mau Merampok

Kronologi

dari kiri-kanan: Kasat Reskrim Polres Kudus, AKP Agustinus David dan Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma menunjukkan barang bukti yang digunakan pelaku pembunuhan, di Mapolres Kudus, Selasa (22/6/2021).
dari kiri-kanan: Kasat Reskrim Polres Kudus, AKP Agustinus David dan Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma menunjukkan barang bukti yang digunakan pelaku pembunuhan, di Mapolres Kudus, Selasa (22/6/2021). (TribunJateng.com/Raka F Pujangga)

Ogik menuturkan alasan membunuh teman karena telah menghina istrinya saat pesta miras di lokas tersebut.

"Dia (korban-red) bilang saya, bojomu enak ora rasane (istrimu enak nggak rasanya-red)," ujar Ogik di Mapolres Kudus, Selasa (22/6/2021).

Ogik pun tersinggung atas pertanyaan itu.

Ia pun dibantu temannya ‎Triyono (20), warga Desa Wangi, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban menghabisi nyawa korban.

Baca juga: Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan Mengambang di Kali Ciliwung Tebet, Tubuh Korban Sudah Membengkak

Triyono juga rela membantu ‎karena korban juga sudah menghina neneknya.

"Kene Mbahmu Ta Asusilane (Sini Mbahmu Saya Asusila-red)," ujar Triyono dalam keterangan kepolisian.

Ogik mengaku tidak berniat membunuh temannya itu.

Sebenarnya, dia hanya ingin memberikan pelajaran atas perkataan kasar tersebut.

‎"Sebenarnya nggak niat membunuh," katanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved