Di Tengah PPKM Darurat, Pemkot Tangsel Tetap Gelar MTQ dengan Peserta Ratusan Orang

Ketua LPTQ Kota Tangerang Selatan, Bambang Noertjahjo, menjelaskan ikhtiar, doa, dan tawakkal mutlak dilakukan dan kegiatan MTQ salah satu upayanya

Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Jaisy Rahman Tohir
Pelaksanan MTQ di Kantor Pemkot Tangsel, Jalan Maruga, Ciputat, Tangsel, Minggu (4/7/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) nekat tetap mengadakan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XII.

Yang menjadi sorotan, MTQ tetap digelar meskipun dalam keadaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, tepatnya selama dua hari, 3-4 Juli 2021.

Terlebih, lokasi acara adalah di Kantor Pemkot Tangsel dan Masjid Al-I'tishom yang seharusnya berdasarkan aturan PPKM Darurat, ditutup sementara.

MTQ yang berisi perlombaan berbagai kategori itu diikuti setidaknya 350 peserta lebih dari tujuh kecamatan di Tangsel

Dalam keterangan resmi pada Jumat (2/7/2021) lalu, Pemkot Tangsel memandang MTQ adalah identitas kota yang tidak boleh dihilangkan.

Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan memastikan pelaksanaan MTQ menggunakan protokol kesehatan ketat.

"MTQ adalah identitas dari Kota Tangerang Selatan sehingga tidak bisa dihilangkan atau tetap harus dilakukan," kata Pilar.

Sementara Ketua LPTQ Kota Tangerang Selatan, Bambang Noertjahjo, menjelaskan ikhtiar, doa, dan tawakkal mutlak dilakukan dan kegiatan MTQ salah satu upayanya.

“Semoga dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an, wabah Covid-19 di Kota Tangsel dapat melandai dan hilang, kita yakin Al-Qur'an adalah rahmat dan obat,” ujarnya.

Baca juga: Tiga Penyebab Jakarta Timur Sumbang Kasus Covid-19 Tertinggi Se-DKI

Baca juga: Satgas Covid-19 Imbau Warga Tidak Memaksa Terobos Pos Penyekatan PPKM Darurat

Baca juga: Anies Baswedan Tinjau Vaksinasi Covid-19 Massal di GBK

Di sisi lain, Penanggung Jawab MTQ ke-XII, Abdul Rojak, memaparkan bahwa, gelaran festival keagamaan Islam itu sudah dipersiapkan sejak lama.

"Untuk tahun ini diagendakan sudah jauh-jauh hari dari sebelum ada PPKM Darurat, kita sudah rapat perencanaan semuanya. Diputuskanlah kegiatan MTQ yang ke-XII mulai tanggal 2-5 Juli," kata Rojak di Kantor Pemkot Tangsel, Jalan Maruga, Ciputat, Minggu (4/7/2021).

"Kategorinya ada delapan cabang, dari mulai tilawah, takmil, kaligrafi, makalah ilmiah Al-Qur'an dan lainnya. Total 300-an peserta. Karena setiap kecamatan itu 56 orang, dari tujuh kecamatan yang ada di Tangerang Selatan," imbuhnya.

Rojak, yang juga menjabat Kepala Kemenag Tangsel itu, mengatakan, mekanisme lomba dipercepat. Peserta hanya sekali tampil tanpa babak penyisihan.

Penutupan yang semula diagendakan pada besok, Senin (5/7/2021), dipercepat menjadi hari ini.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved