Cerita Kriminal
Polisi Ringkus Remaja Ingusan Pengeroyok Lansia yang Tak Terima Dibubarkan karena Bermain Bola
Pria paruh baya menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja, di Jalan Galur Selatan, RT 14 RW 01, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pria paruh baya menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja, di Jalan Galur Selatan, RT 14 RW 01, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (20/7/2021) dini hari.
Korban adalah Nur Hamid (56) yang babak belur lantaran sejumlah remaja tersebut tak terima ditegur saat bermain bola di jalanan.
Nur Hamid pun melaporkan hal tersebut kepada Polsek Johar Baru.
Kapolsek Johar Baru, Kompol Edison, mengatakan pihaknya telah mengamankan sejumlah pelaku.
"Pelakunya besok kami undang untuk klarifikasi sambil menunggu visum," kata Edison, saat dikonfirmasi, Jumat (23/7/2021).
"Karena korbannya sudah lapor dan masih divisum sejak kemarin," lanjut dia.
Baca juga: Bubarkan Main Bola, Pria Paruh Baya Malah Dikeroyok Remaja di Johar Baru
Diketahui, Nur Hamid dikeroyok sejumlah remaja hingga tak berdaya.
Pengeroyokan tersebut pun terekam kamera CCTV milik warga setempat dan diunggah sejumlah akun Instagram.
Video tersebut viral dan mendapat komentar dari sejumlah warganet.
"Etika, budi pekerti, tenggang rasa, sudah tidak tertanam oleh anak zaman sekarang," tulis akun Instagram @bang_gebuk pada kolom komentar Instagram @merekamjakarta.
Cuma gara-gara tak terima dibubarkan
Sejumlah remaja mengeroyok pria paruh baya lantaran diduga tidak terima ditegur saat main bola, di Jalan Galur Selatan, RT 14 RW 01, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (20/7/2021) dini hari.
Diketahui, pria tersebut adalah Nur Hamid (56) yang merupakan warga setempat.
Pengeroyokan tersebut pun terekam kamera CCTV milik warga setempat dan diunggah sejumlah akun Instagram.