Lihat Prajurit TNI Tetap Bertugas Saat Stroke, KSAD Segera Instruksikan Ini ke Jenderal Bintang Dua
Melihat seorang prajurit TNI AD berdinas dengan kondisi stroke ringan, KSAD Jenderal Andika Perkasa memberikan instruksi kepada dua orang jenderal.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
"Saya pengen dikirim kalau dari keputusan puskes memang harus dibawa ke RSPAD. nanti dicek dulu," kata Jenderal Andika.
Tak hanya itu, Jenderal Andika juga bertanya kepada Lettu Asdar tentang riwayat pengobatannya selama ini.
"Suruh tanya siapa yang rawat dia supaya langsung diinfokan ke Kapuskes," perintah Jenderal Andika ke Komandan Secapa AD.

Dalam kesempatan itu, Jenderal Andika juga memotivasi Lettu Asdar untuk tak menyerah dan dapat segera kembali sehat.
"Harus sehat yang pasti," pesan Jenderal Andika.
Tinggal Sendiri di Bandung
Lettu Arm Asdar terkena serangan stroke ringan sejak beberapa bulan terakhir.
Kata dia, hal itu terjadi begitu mendadak.
Dia pun kini gerak tubuh dan kemapuan berbicaranya menjadi sangat terbatas.
Baca juga: Wanita Tentara AS Ini Curi Perhatian Jenderal Andika, Anggap Hetty Andika Seperti Ibunya
Adapun selama berdinas menjadi pelatih di Secapa AD, Lettu Asar hanya tinggal seorang diri.
Dia harus berpisah dengan istrinya yang juga harus bertugas di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Saya belum jelas bicaranya, kaki pun bengkak," kata Lettu Asdar menceritakan kondisi kesehatannya.
Beruntungnya dia banyak dibantu oleh rekan-rekannya yang menerapkan jiwa korsa.

Satu diantaranya ialah Mayor Suprani.
Setiap harinya bila ingin datang ke Secapa AD, dengan mengendarai sepeda motor bebeknya, Mayor Suprani selalu menjemput Lettu Asdar.