3 Analisa Pengamat Saat Jokowi Janji Gas Pol Menangkan PSI di 2029, Momen Uji Kesaktian Politik

Pengamat politik Adi Prayitno memberikan tiga analisa terkait klaim PSI bahwa Jokowi akan turun gunung memenangkan partai tersebut pada Pemilu 2029.

Tribunnews.com/TribunSolo
JOKOWI TURUN GUNUNG - Pengamat politik Adi Prayitno memberikan tiga analisa terkait klaim PSI bahwa Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) akan turun gunung memenangkan partai tersebut pada Pemilu 2029. 

Ringkasan Berita:
  • PSI mengklaim Jokowi akan turun gunung membantu pemenangan Pemilu 2029,
  • Adi Prayitno menilai momen Jokowi ‘gaspol’ untuk PSI akan jadi ujian kesaktian politik
  • PSI meminta Jokowi untuk tidak memforsir tenaga hingga 2027 nanti.
 

 


TRIBUNJAKARTA.COM - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengklaim Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) akan turun gunung memenangkan partai tersebut pada Pemilu 2029.

Ketua Harian PSI Ahmad Ali memastikan Jokowi hadir bersama PSI ketika partainya memanaskan mesin politik nanti. 

Menanggapi hal tersebut, pengamat politik Adi Prayitno memberikan tiga analisa terkait klaim PSI.

"Kawan-kawan PSI berharap baru nanti di 2027 menuju di 2029 Jokowi akan gaspol membersamai gerakan-gerakan politik yang kemudian akan dilakukan oleh PSI terutama untuk bagaimana partai ini bisa sustain lolos ke parlemen dan tentu memenangkan pertarungan politik," kata Adi Prayitno dikutip dari akun Youtube @adiprayitno, Senin (17/11/2025).

Pertama, Adi menuturkan gal tersebut semakin menkonfirmasi Jokowi tidak pensiun dalam politik.

Terlebih, Jokowi paling identik dengan PSI sejak tidak lagi bersama PDI Perjuangan.

 

Oleh karena itu, Adi menuturkan publik sangat menunggu manuver poltik Jokowi untuk mengantarkan PSI lolos parlemen pada tahun 2029.

"Bagi saya pernyataan Ahmad Ali ini kan mempertebal sekaligus mengkonfirmasi bahwa Jokowi akan turun gunung, akan ikut serta gaspol bagaimana PSI itu memenangkan pertarungan-pertarungan politik di masa yang akan datang," kata Adi.

Pasalnya, Adi mengatakan banyak rumor yang menyebut Jokowi akan pensiun dari dunia politik. Namun, pernyataan Ketua Harian PSI Ahmad Ali membantah hal tersebut.

Banyak Dibaca:

Kedua, Adi Prayitno melihat momen Jokowi turun gunung paling banyak ditunggu publik.

"Karena selama ini banyak sekali klaim kanan kiri, banyak sekali perdebatan-perdebatan yang tidak berkesudahan. Misalnya Jokowi itu adalah sakti mandraguna hebat sehebat-hebatnya," kata Adi.

Bahkan, lanjut Adi, Jokowi diklain bisa menderek PDIP sebagai partai politik yang mungkin beberapa periode pertarungan politik terutama di era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak pernah memenangkan pertarungan politik. 

"Tapi ketika Jokowi dimunculkan sebagai pertama misalnya Walikota Solo kemudian jadi Gubernur Jakarta dan menjadi calon presiden 2014 telah membuat begitu banyak kejutan-kejutan yang cukup luar biasa. Artinya apa? ada klaim terutama para pendukung Jokowi yang mengatakan bahwa yang mengantarkan PDIP hingga saat ini karena kader yang namanya Jokowi," jelas Jokowi.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved