Ditanya Soal Deklarasi Anies Maju Pilres 2024, Wagub Ariza: Gerindra Mengusung Lagi Pak Prabowo

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, buka suara perihal deklarasi 'Anies For Presiden 2024'

TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat diwawancarai awak media di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (21/9/2021) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, buka suara perihal deklarasi 'Anies For Presiden 2024' yang berlangsung di Gedung Juang 45, Rabu (20/10/2021) kemarin.

"Itu hak warga negara untuk berdemokrasi," kata Ariza di Balai Kota, Kamis (21/10/2021).

Selama ini, kata Ariza, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak pernah membahas soal Pilpres 2024.

Rentan waktu yang masih lama membuatnya dan orang nomor satu di DKI itu fokus terhadap tugas masing-masing untuk memimpin ibu kota.

"Tapi Pak Anies sejauh yang saya tahu tidak pernah bahas soal Pilpres karena masih 2024 ya. Saya kira semua sekarang fokus melaksanakan tugas  masing-masing ya," kata Ariza.

Namun Ariza tidak memungkiri ada sejumlah kelompok yang menawarkan dukungan untuk deklarasi calon presiden.

"Saya kira tidak pernah ya menyinggung soal Pilpres maupun politik, sekalipun ada kelompok-kelompok yang mencoba mendukung mendeklarasikan," jelasnya.

Baca juga: Elektabilitas Prabowo Subianto Masih Tertinggi Diantara Tokoh Muda dan Juga Ketua Umum Parpol

Orang nomor dua di DKI itu malah berbicara tentang partainya yang akan kembali mengusung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.

"Tidak hanya Pak anies ya saya kira yang lain ada, Pak Ganjar ada, saya kira Ridwan Kamil juga, saya pikir itu hak ya. Di kami sendiri juga Gerindra juga ingin mengusung lagi Pak Prabowo."

"Itu hak masing-masing ya. Tapi kami fokus untuk menjalankan amanah masing-masing. Mari kita mari fokus melaksanakan tugas masing-masing sesuai kewenangan masing-masing," tandasnya.

Deklarasi Anies Jadi Presiden

Sebagai informasi, kemarin, Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera atau ANIES mendeklarasikan dukungannya untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju dalam Pilpres 2024.

Berlangsung di Gedung Juang 45, Jakarta Pusat, deklarasi tersebuti ternyata tanpa sepengetahuan Anies.

"Seperti yang saya sampaikan tadi bahwa ini adalah inisiatif kami. Kami tidak terlalu punya kepentingan untuk Pak Anies tahu atau tidak," kata Koordinator Deklarator Anies, Laode basir, di lokasi, Rabu (20/10/2021).

Laode pun mengatakan bungkamnya Anies kala ditanya awak media pada Selasa (19/10/2021) kemarin perihal deklarasi ini adalah hal yang tepat.

Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera akan deklarasikan Anies Baswedan sebagai Presiden Tahun 2024.
Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera akan deklarasikan Anies Baswedan sebagai Presiden Tahun 2024. (ist)

Anies yang enggan bersuara dinilai jujur karena deklarasi tersebut berasal dari inisiatif sendiri.

"Kemarin kami sempat baca beritanya Pak Anies memilih bungkam. Bagi saya itu pilihan yang tepat. Ini bukti bahwa Anies seorang yang jujur. Karena apa? bagaimana dia mau tahu, kami sendiri tidak menyampaikan kepada beliau," lanjutnya.

Laode menjelaskan, pihaknya ingin mengangkat Anies yang sudah berprestasi di Ibu Kota bisa berkiprah semakin luas.

"Kepentingan kami adalah kami menilai, kami melihat, beliau punya prestasi dan tugas kami bagaimana prestasi ini kita gaungkan, kita upayakan, kita perjuangkan agar ini tidak menjadi milik warga DKI tetapi jadi milik seluruh warga Indonesia," tandasnya.

Alasan dukung Anies

Laode mengungkapkan, dukungan ini bermula dari diskusi dalam rangka merefleksi 4 tahun kepemimpinan Anies Baswedan.

Kurang lebih sebulan belakangan ANIES yang berdiri sejak tahun 2018 ini melakukan diskusi antar anggotanya.

Akhirnya memutuskan untuk mendeklarasikan diri mendukung orang nomor satu di DKI ini untuk nyapres di Pilpres 2024.

"Kegiatan bermula dari diskusi kami flm rangka merefleksi 4 tahun kepemimpinan Anies Baswedan di Jakarta. Kurang lebih sebulan belakangan kami berdiskusi, kami anak muda yang punya komunitas yang ada kelompok diskusi yang mengkaji perkembangan di Jakarta," jelasnya di lokasi, Rabu (20/10/2021).

Baca juga: 4 Tahun Gubernur Anies: 10 Poin Rapor Merah LBH Jakarta Vs 10 Poin Pembelaan TGUPP

Adapun sejumlah alasan dibalik dukungan ini, yakni menyoroti keberhasilan Anies memimpin ibu kota.

Sehingga, kata Laode, mereka menilai Anies mampu memimpin Indonesia.

"Penilaian didasari rekam jejak Anies Baswedan selama menjabat Gubernur DKI Jakarta dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Anies telah menunjukkan kinerja yang sangat baik pada kedua jabatan yang diembannya," lanjutnya.

Laode menuturkan, karakter Anies yang kuat sebagai pemimpin kian memantapkan dukungan mereka untuk Anies menjadi calon Presiden tahun 2024.

"Kemampuan berkomunikasi kepada publik yang persuasif dan menggerakkan, reaponsif atas berbagai masukan dan kritis atas kebijakannya, serta tetap bersikap santun kepada para pihak yang mencacinya tanpa alasan yang jelas," ungkapnya.

Aliansi ini menilai selama empat tahun kepemimpinannya, Anies berhasil memenuhi sebagian besar janji kampanyenya.

Selanjutnya, pertimbangan lain yang disoroti yakni perihal tantangan bangsa dan negara ke depan.

Laode mengatakan kondisi ekonomi pascapandemi, dinamika politik Indonesia, kemajuan teknologi yang cepat, perubahan dunia yang makin cepat dalam bidang politik serta tantangan kondisi lingkungan hidup seperti perubahan iklim mampu diatasi oleh Anies.

"Berbagai tantangan tersebut membutuhkan presiden yang memiliki kapasitas kepemimpinan yang besar dan intelektualutas yang tinggi. Keduanya terbukti dimiliki oleh figur Anies," tandasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved