Penyebaran Covid-19 di Krukut Sudah Lintas RW, Dari Puluhan Orang di Satu RW ke RW Sekitar

Selain mengevakuasi puluhan warga positif Covid-19 itu ke RSDC Wisma Atlet, wilayah RW 02 Kelurahan Krukut telah ditetapkan sebagai zona meraha

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Acos Abdul Qodir
HandOut/Istimewa
Tenaga kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit Darurat Covid-19 atau RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pihak kesehatan melakukan tracing kontak erat yang dilakukan R, warga RW 02 Kelurahan Krukut, Jakarta Barat, usai terkonfirmasi suspek kasus Covid-19 varian Omicron.

Tak hanya warga di RW 02, tapi juga warga di RW sekitar yang pernah melakukan kontak erat dengan R.

Dari hasil tracing itu ditemukan adanya 33 orang warga di RW 02 positif Covid-19. Selain itu, ada dua orang warga di RW 03 dan RW 05, juga positif Covid-19

"Kontak erat ada di RW lain. Kita lihat dari kasus tracing pertama itu ada yang masuk wilayah RW 5 RW 3," kata Lurah Krukut, Ilham Nurkarin saat dihubungi, Sabtu (8/1/2022).

Baca juga: Siap Laksanakan Vaksinasi Dosis Ketiga, Pemkot Depok Tunggu Petunjuk Teknis Dari Kemenkes

"Kalau lintas RW itu ada. Ini sudah dilaksanakan SOP tracing dari Puskesmas. Hasilnya dua orang positif," sambungnya. 

Ilham mengatakan perlu dilakukan uji Whole Genome Sequencing (wgs) untuk mengetahui varian Covid dari masing-masing warga tersebut.

Selain mengevakuasi puluhan warga positif Covid-19 itu ke RSDC Wisma Atlet, wilayah RW 02 Kelurahan Krukut telah ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Covid-19 dan diberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.

Baca juga: Pilu Jeritan Ibu di Semarang: Jangan Ditabrak Anak Perempuanku, Aku Saja, Aku Saja yang Ditabrak

"Kami juga akan lakukan tracing lanjutan pada Senin (10/1/2022) mendatang," jelasnya.

Berawal Temuan Satu Suspek Varian Omicron Transmisi Lokal

Ilustrasi - Puluhan warga RW 11 Kelurahan Gerendeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, terpapar Covid-19 diangkut menggunakan bus Tayo menuju tempat isolasi mandiri, Rabu (9/6/2021).
Ilustrasi - Puluhan warga RW 11 Kelurahan Gerendeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, terpapar Covid-19 diangkut menggunakan bus Tayo menuju tempat isolasi mandiri, Rabu (9/6/2021). (TribunJakarta.com/Ega Alfreda)

Temuan puluhan warga terpapar Covid-19 di wilayah Kelurahan Krukut ini berawal ditemukannya seorang warga RT 02 berinsial R (55), terkonfrmasi suspek Covid-19 varian Omicron.

Lurah Krukut, Ilham Nurkarin, mengatakan satu warganya berinisal R terkonfirmasi suspek Covid-19 varian Omicron dari hasil tes swab PCR pada 5 Januari 2022.

"Suspeknya R (55) perjalanan keluar kota sempat datang ke RSUK Taman Sari, hasilnya positif. Kemudian dari hasil Whole Genome Sequencing (WGS) dinyatakan terpapar Omicron," ujar Ilham.

Baca juga: Angka Perceraian di Kota Tangerang Tahun 2021 Naik 14 Persen, Penyebab Utama Masalah Ekonomi

lham menjelaskan, R tidak memiliki riwayat perjalanan keluar negeri.

Namun, sekitar tanggal 27 atau 28 Desember 2021, R sempat berpergian ke luar kota, tepatnya ke Puncak, Bogor, Jawa Barat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved