Cerita Kriminal
Begini Cara Sopir Taksi Online Hadapi Perampok Berpisau Modus Penumpang, Mobil pun Kembali
Hal itulah yang dialami Irwan Rusmawan, yang adlam seketika harus berpikir jernih memilih antara merelakan harta berharganya atau mengancam nyawanya.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Alasan pelaku
AH (22) tersangka pembegalan terhadap taksi online, di Ciparay, Kabupaten Bandung, mengaku, melakukan kejahatan tersebut karena terlilit uutang pinjaman online (pinjol).
Dia memang sudah merencanakan lakukan perampokan kepada sopir taksi online.
Salah satunya menyiapkan pisau dari rumahya untuk melukai korban.
AH mengaku, barang hasil rampokannya, yakni mobil dan handphone, rencananya akan dijual.
"Rencananya mau dijual, belum tau (dijual) ke mana, disimpan dulu saja," kata AH, yang tanggannya diborgol, saat di Mapolresta Bandung, (28/3/2022).
Namun belum sempat menjual barang tersebut, ia berhasil diringkus jajaran Polresta Bandung, di wilayah Cilengkrang, Minggu (27/3/2022).
"Kalau terjual, uangnya mau dipake buat bayar kebutuhan, bayar kosan sama ada hutang, dari pinjol, Rp 2 juta," ujar AH, sambil tertunduk.
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Terlilit Utang Pinjol Pria di Bandung Nekat Rampok Taksi Online hingga Tusuk Driver, Ini Katanya,
Pengakuan Sopir Taksi Online yang Dirampok di Ciparay, Memohon Tak Dibunuh, Alami Luka Tusuk & Lebam