Petugas PPSU Bikin Hoaks
Kemurahan Hati Kapolsek Sawah Besar Ikhlaskan Uang Ganti THR Meski Kena Prank Petugas PPSU: Kasihan
Ray Prama Abdullah (28) sempat berhasil mengibuli banyak orang dengan cerita kesedihannya yang dibegal saat sedang menyapu jalan.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, SAWAH BESAR - Ray Prama Abdullah (28) sempat berhasil mengibuli banyak orang dengan cerita kesedihannya yang dibegal saat sedang menyapu jalan.
Tak terkecuali, Kapolsek Sawah Besar, Kompol Maulana Mukarom yang juga kena prank dari mulut buaya petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Mangga Dua Selatan tersebut.
Maulana bahkan sampai empati dengan datang langsung ke rumah Ray di RW 007 Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, pada Kamis (28/4/2022) siang.
Duduk di depan gang sempit, ia mendengar cerita karangan yang sudah disiapkan Ray.
Sebagai penegak hukum, Maulana memberi dukungan dan rasa aman kepada Ray.
Baca juga: Air Mata Buaya Petugas PPSU Pengarang Begal THR Ini Sampai Bikin Ketua RW Mengumpat Tak Karuan
Sebelum pamitan, ia memberikan sembako dan MAP merah berisi duit Tunjangan Hari Raya (THR).
Duit THR itu jumlahnya sesuai dengan yang hilang saat Ray mengaku dianiaya dan dirampok oleh kelompok gangster.

Seketika air mata Ray meleleh, tangan kanannya mengusap kedua matanya.
Air mata palsu itu membuat banyak orang yang melihatnya sedih sekaligus haru.
Ketua RW 007, Ibnu Fajar pun sampai terbawa suasana. Ada rasa trenyuh di hati Ibnu.
"Saya denger juga trenyuh. Sampai saya kasihan. Ya Allah mau lebaran," kata Ibnu.
Ikhlaskan Meski Kena Prank
Pada saat yang bersamaan, penyidik menindaklanjuti laporan palsu yang dibuat Ray dengan Nomor: 25/K/IV/2022/PMJ/Restro JP/Sek SB, tanggal 27 April 2022.
Penyidik kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (tkp). Mereka menganalisa kamera CCTV dan mengumpulkan bukti-bukti.
