Cerita Kriminal
Tawuran, Pelajar SMK Tewas Sia-sia: 'Disayurin' Musuh hingga Terkapar di Gang Sempit Taman Sari
Aksi tawuran antar kelompok pelajar itu terjadi di Gang Kesederhanaan, Kelurahan Keagungan, Taman Sari, Jakarta Barat pada Selasa (19/7/2022) silam.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMAN SARI - Nyawa AIS (16) melayang sia-sia usai terlibat tawuran.
AIS tewas terkena bacokan dari kelompok pelajar lain.
Nyawa remaja tanggung itu tak tertolong saat dilarikan ke Rumah Sakit.
Aksi tawuran antar kelompok pelajar itu terjadi di Gang Kesederhanaan, Kelurahan Keagungan, Taman Sari, Jakarta Barat pada Selasa (19/7/2022) silam.
Tawuran itu melibatkan dua kelompok IPPI dan kelompok korban yang berasal dari gabungan pelajar SMK JP (Jakarta Pusat), SMK Sentosa dan SMK Istambul (Islam Tambora).
Baca juga: 2 Kasus Tawuran Terjadi di Jakarta Timur, Pelajar Alami Luka Bacok
Saat tawuran berlangsung di wilayah Taman Sari, kelompok korban melarikan diri.
AIS bersama temannya tertinggal dari kelompoknya.
"Korban tertinggal dan terjatuh, kemudian dikejar oleh pihak IPPI. Korban diserang mengalami luka di dada dan punggung. Ia kehabisan darah lalu meninggal," kata Kapolsek Metro Taman Sari, Kompol Rohman Yonky Dilatha pada Kamis (21/7/2022).
Sempat Dibawa Polantas
Korban sempat dilarikan ke RSUD Taman Sari di Jalan Madu oleh polisi lalu lintas yang sedang bertugas.
Aksi kemanusiaan itu dilakukan polisi berpangkat briptu yang sedang mengatur lalu lintas di Jalan Gajah Mada arah Glodok pada Selasa.
Jiwa kemanusiaannya tergerak begitu melihat seorang remaja tergeletak bersimbah darah di sebuah gang sempit.
Dengan motor matic-nya, ia tancap gas membawa AIS ke rumah sakit.
Polisi bernama lengkap Hans Guntara Pitang itu mencoba menyelamatkan remaja yang terlibat tawuran dengan pelajar lain itu.
