Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

Hampir Sebulan Brigadir J Tewas, Terkuak Kondisi Istri Irjen Sambo Sampai Tak Kuat Hadir ke LPSK

Sudah hampir sebulan Brigadir J tewas, terkuak kondisi terbaru istri Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo, Putri Chandrawati.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Kolase Tribun Jakarta/ISTIMEWA
Terungkap kondisi terkini istri Irjen Sambo, Putri Candrawati setelah hampir sebulan pascapenembakan. 

Ketua LPSK, Hasto Atmojo menyebut sedianya Putri dilakukan pemeriksaan soal permohonan tersebut pada Rabu (27/7/2022).

Namun, pihak kuasa hukum melayangkan surat ke LPSK karena Putri belum bisa diperiksa.

Terungkap kondisi terkini istri Irjen Sambo, Putri Candrawati setelah insiden penembakan di rumah dinas suami.
Terungkap kondisi terkini istri Irjen Sambo, Putri Candrawati setelah insiden penembakan di rumah dinas suami. (Kolase Tribun Jakarta/tribunJambi)

"Sebenarnya kan dijadwalkan Rabu yang lalu tapi pengacaranya mengirimkan surat ibu Ferdy belum bisa memberikan keterangan karena kondisi psikologisnya,"

"Yaudah sikap kami menunggu saja," kata Hasto saat dihubungi, Minggu (31/7/2022).

Putri Candrawati menangis tanpa Ferdy Sambo

Terungkap, Putri Candrawati terekam video sedang menangis bukan di tempat kejadian perkara atau TKP adu tembak Brigadir J dan Bharada E.

Putri Candrawati tak sendirian saat menangis. Ia juga terekam tidak bersama Ferdy Sambo, tapi bersama sosok lain.

Terekam Putri Candrawati menangis setelah insiden adu tembak yang menewaskan polisi asal Jambi tersebut.

Siapa sosok yang dampingi Putri Chandrawati menangis?

Dijelaskan Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, ada bukti yang menunjukan Putri Candrawati menangis setelah insiden baku tembak Brigadir J dan Bharada E.

Bukti tersebut sangat jelas sehingga Damanik bisa memastikan Putri Candrawati menangis.

Baca juga: Pemakaman Dinas Brigadir J Ditolak, Sebelum Tewas Satu Ruang dengan Ibu Putri & Bharada E: Ada Video

Putri Candrawati menangis di rumah pribadinya, bukan di rumah dinas yang jadi tempat adu tembak Brigadir J dan Bharada E.

Menurut Ketua Komnas HAM, ada 20 video rekaman dari 27 titik CCTV dari Magelang, Jawa Tengah, hingga Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan dengan kualitas tinggi atau clear.

Setelah insiden penembakan itu terjadi di rumah dinas Sambo, Putri Candrawati sempat terlihat menangis.

Hal itu dijelaskan Damanik yang terlihat dalam sebuah cctv.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved